Breaking News

Pekerja Lokal PT di Bintan Protes karena Ada TKA China yang Diduga Corona


Warga Negara China yang bekerja di salah satu perusahaan di Kabupaten Bintan diduga suspect corona. Hal tersebut diketahui dari video protes para pekerja lokal di perusahaan tersebut yang tersebar di media sosial. 

Video berdurasi 1.40 menit itu tampak para pekerja yang diduga bekerja di PT Bintan Alumina Indonesia (BAI) menolak dikarantina akibat adanya pekerja asal China yang suspect corona. 

Dalam video tersebut terdengar salah satu pekerja yang menyebutkan, bahwa aksi protes berlangsung di PT BAI, perusahaan besar berdiri di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Galang Batang, Kabupaten Bintan. 

"Guys, mana orang kantor depnaker tolong datang kesini guys. Selesaikan masalah ini guys. PT BAI demo, MCC demo guys. Yang membawa virus bukan orang pribumi, tapi orang China guys," ucap pekerja dalam video.

Menanggapi video tersebut, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bintan, dr Gama AF Isnaeni mengaku sudah menurunkan petugasnya untuk melakukan penyelidikan epidemologi di KEK Galang Batang. 

"Petugas medis dan tim gabungan dari kepolisian lagi di lapangan melakukan pengecekan. Jika tim selesai akan diinformasikan lagi," ujarnya. 

Dinkes Bintan meminta seluruh pihak perusahaan di KEK Galang Batang tidak menutup-nutupi jika ada kasus yang berkaitan dengan penyebaran virus Covid-19. 

"Jika ada WNA terduga suspect segera berkoordinasi dengan pihaknya karena status virus ini telah naik dari epidemi menjadi pandemi di Indonesia," jelasnya. 

Sementara itu, Kasatreskrim Polres Bintan, AKP Agus Hasanuddin mengatakan jajaran Polres Bintan dan Dinkes Bintan sedang melakukan pengecekan terkait video yang heboh itu. 

"Lagi dicek ke lapangan, nanti diinformasikan lagi," katanya. [kmp]

Foto : Cuplikan pekerja salah satu PT di Bintan protes (Istimewa)
Pekerja Lokal PT di Bintan Protes karena Ada TKA China yang Diduga Corona Pekerja Lokal PT di Bintan Protes karena Ada TKA China yang Diduga Corona Reviewed by Admin on Rating: 5

Tidak ada komentar