Pejabat di Anak Usaha BUMN Mengundurkan Diri Usai Kritik Pemerintah
PT PP Energi telah menerima pengunduran diri Head of Strategic Investment and Partnership Department PP Energi, Lukman Adi Prananto. Pengunduran diri tersebut berkaitan dengan beredarnya berita dugaan pencemaran nama baik maupun institusi yang dilakukannya.
Lukman Adi Prananto sempat viral di dunia maya, setelah sejumlah postingannya di media sosial menyatakan kritik terhadap pemerintah.
Mengutip keterangan resmi perusahaan, Manajemen PP Energi menyampaikan bahwa berita atau tanggapan yang dikeluarkan oleh Lukman Adi Prananto adalah murni dilakukan atas nama Pribadi yang bersangkutan dan tidak melibatkan Perusahaan dalam hal ini PT PP Energi.
"Terkait hal tersebut diatas, yang bersangkutan telah menyadari atas kesalahannya dan telah melakukan permohonan maaf secara tertulis kepada Management PT PP Energi dan kepada publik melalui akun media sosial yang bersangkutan.Perlu kami sampaikan juga bahwa sebagai wujud rasa penyesalannya, terhitung sejak tanggal 21 April 2020 yang bersangkutan telah mengundurkan diri sebagai karyawan PT PP Energi," isi keterangan resmi perusahaan.
Manajemen PT PP juga mengklarifikasi bahwa jabatan terakhir Lukman Adi Pranoto adalah sebagai Head of Strategic Investment and Partnership Department (bukan sebagai Vice President) dan pengunduran diri yang bersangkutan sudah disetujui oleh Pihak Management PT PP Energi.
"Segala hal yang menyangkut Hak dan Kewajiban yang bersangkutan telah diselesaikan oleh Perusahaan melalui Human Resources Division."
PP Energi menegaskan, jika terjadi atau timbul hal lain yang merugikan diri pribadi yang bersangkutan maupun pihak/institusi lain bukan menjadi tanggung jawab Perusahaan karena sejak tanggal 21 April 2020 yang bersangkutan sudah bukan karyawan PT PP Energi.
"Kami atas nama management PT PP Energi mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi dan telah meresahkan banyak pihak."
PT PP Energi merupakan perusahaan investasi yang terpercaya di sektor energi. Berdiri sejak 2 Agustus 2016, anak usaha BUMN PT PP (Persero) Tbk ini membidik berbagai proyek investasi di bidang hulu, hilir, dan pembangkit tenaga listrik di Indonesia.
Untuk meningkatkan portofolio, saat ini perusahaan telah dan sedang mengoperasionalkan proyek-proyek seperti operasi hulu migas di Sumatera Selatan, PLTU Lampung Tengah, PLTG Talang Duku, PLTU Meulaboh, PLTA Lau Gunung, serta PLTU Jambi.
Sumber : merdeka
Foto : gedung BUMN. wordpress.com
Pejabat di Anak Usaha BUMN Mengundurkan Diri Usai Kritik Pemerintah
Reviewed by Admin
on
Rating:
Tidak ada komentar