Dari Makkah, Habib Riziek Syihab Sampaikan Pandangan soal New Normal

Konsep new normal atau keadaan normal baru yang belakangan ini disuarakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ternyata disambut Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Syihab. Namun, dia memiliki makna lain terkait normal baru yang hendak diterapkan pemerintah itu.

Dari Makkah, Habib Rizieq menyampaikan, Allah SWT melalui wabah corona telah menunjukkan betapa dahsyatnya kekuasaan dan kemahabesaran-Nya, sehingga manusia bahkan dunia tunduk dan takluk kepada corona. Pesan tersebut disampaikan Habib Rizieq dalam momentum Hari Raya Idul Fitri 1441 H.

“Melalui corona, Allah membuktikan kehebatan ajaran Islam tentang ketertiban, kedisiplinan, kebersihan hidup, dan kesucian serta kesehatan jasmani maupun rohani,” ungkap Habib Rizieq dalam rekaman audio yang dikutip di Jakarta, Selasa (26/5).

Oleh karena itu, pada momentum Idul Fitri 1441 H ini, dia mengajak semua pihak menjalankan hidup baru yang normal dan benar berdasarkan syariat Allah SWT. “Mulailah hidup baru, bersih, disiplin, dan suci, baik jasmani maupun rohani serta hidup baru dengan syariat nabi,” tuturnya.

Ia mewasiatkan, Allah sangat menyukai orang yang bertobat dan menyucikan diri. Ini sebagaimana firman Allah dalam Alquran Surat al-Baqarah ayat 222.

“Mereka bertanya kepadamu tentang haidh. Katakanlah: “Haidh itu adalah suatu kotoran”. Oleh sebab itu hendaklah kamu menjauhkan diri dari wanita di waktu haidh; dan janganlah kamu mendekati mereka, sebelum mereka suci. Apabila mereka telah suci, maka campurilah mereka itu di tempat yang diperintahkan Allah kepadamu. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertaubat dan menyukai orang-orang yang mensucikan diri.”

“Ayo kita bertaubat, kita mensucikan diri untuk meraih rida Allah. Insya Allah wabah corona segera pergi,” ucapnya.

Partner Sindikasi Konten: indonesiainside

Diterbikan: oposisicerdas.com

Editor: Cici Farida

Foto: Habib Rizieq Syihab. Foto: WinNetNews.com