Jhoni Allen Marbun, Mantan Pegawai Kebun Binatang Ragunan yang Jadi Sekjen PD Moeldoko
Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat (5/3/2021) selain menetapkan Kepala Staf Presiden Moeldoko sebagai ketua umum, juga mengangkat Jhoni Allen Marbun sebagai sekjen. "Moeldoko Ketua, Sekjen Johni Allen Marbun," kata penggagas KLB Hencky Luntungan. Di KLB, Jhoni memang dikenal sebagai inisiator.
Ketika Moeldoko terpilih, Jhoni menyatakan bahwa yang meminta adalah kader Demokrat. "Bapak Jenderal Doktor Haji Moeldoko tidak pernah berpikir menjadi ketua umum Partai Demokrat. Kenapa saya katakan begitu, karena kamilah yang datang meminang," kata Jhoni dalam video yang diterima Kompas.com, Senin (8/3/2021).
Di Partai Demokrat, Jhoni Allen memang bukan orang baru. Dia sudah bergabung sejak partai ini berdiri pada 2002 silam. Ketika Partai Demokrat masuk ke Senayan, dokter hewan lulusan Institut Pertanian Bogor (IPB) juga masuk sebagai anggota DPR pada 2004. Setelah itu, dia tak pernah absen selalu terpilih sebagai wakil rakyat dari daerah pemilihan Sumatera Utara II.
Selama menjadi anggota dewan, Jhoni tidak terlalu menonjol. Tidak sering juga dia diwawancarai wartawan.
Johni Allen kelahiran Panguruan, Sumatera Utara, 21 Agustus 1960, lama berkarir di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Bahkan, pengabdiannya di lingkungann Pemda membuat dia diberi penghargaan. Misalnya, penghargaan ketekunan dan kesetiaan menjalankan tugas pada pemerintah DKI Jakarta selama 15 tahun , dari Gubernur DKI Jakarta , Tahun 2002, Pembangunan HAM di Provinsi DKI Jakarta dan Medali Tanda Kesetiaan Kelas III , Dari: Gubernur DKI Jakarta , Tahun 2002.
Sebagai dokter hewan, Jhoni lama bertugas di Taman Marga Satwa Ragunan, Jakarta sebagai Penata Muda dan kemudian naik pangkat menjadi Kepala Bagian Umum.
Source: Silahkan Klik Link Ini
Diterbikan: oposisicerdas.com
Foto: Sekjen Partai Demokrat versi KLB Deli Serdang/Net
Jhoni Allen Marbun, Mantan Pegawai Kebun Binatang Ragunan yang Jadi Sekjen PD Moeldoko
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar