Nazarudin Sebut Istiqlal Meniru Mesjid Nabawi, Tengku: Sejak Kapan Non Muslim Boleh Masuk Medinah
Mantan Wakil Sekretaris Jenderal MUI Ustaz Tengku Zulkarnain menanggapi
pernyataan Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta Nasaruddin Umar soal klaim
mengadaptasi aturan Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi.
Seperti diketahui, Nasaruddin mengatakan bahwa masjid tersebut terbuka bagi
kedatangan kalangan non-Muslim karena mencontoh aturan di Nabawi.
Melalui akun Twitter @ustadtengkuzul, Jumat (12/3/2021), Tengku Zulkarnain
menyebut pernyataan Nasaruddin ngawur. Sebab, kata dia, warga non-Muslim
dilarang memasuki daerah Tanah Haram. Baik Madinah maupun Mekah.
"Imam Besar Istiqlal, Nazaruddin bilang sejak 2016 sdh terjadi. Kami meniru
mesjid Nabawi. Ngawur, sejak kapan Non Muslim boleh masuk Medinah?
Segitunya..," tulisnya.
[Puan Minta Istiqlal Jadi Tempat Belajar Non Muslim, Imam Besar Istiqlal: Sudah Terlaksana Sejak 2016] https://t.co/6myPbrCH7y
— tengkuzulkarnain (@ustadtengkuzul) March 12, 2021
Imam Besar Istiqlal, Nazaruddin bilang sejak 2016 sdh terjadi. Kami meniru mesjid Nabawi.
Ngawur, sejak kapan Non Muslim boleh masuk Medinah?
Segitunya..
Tak sampai di situ, Tengku Zulkarnain kembali menyentil Nasaruddin pada
kicauan selanjutnya.
"Imam Samudra mengebom Bali. Imam Nahrowi korupsi duit Kemenpora. Imam
Syafi'i dan Imam Maliki haromkan Non Muslim masuk Mekkah dan Medinah. Imam
Besar Istiqlal berkata non muslim sejak 2016 boleh masuk Istiqlal, krn
belajar dari mesjid Nabawi Medinah. Mau ikut siapa? Hehe," tulis Tengku
Zulkarnain.
Sebelumnya, Ketua DPR RI Puan Maharani mengungkap keinginan agar Masjid
Istiqlal Jakarta bisa menjadi wajah bagi umat non-Muslim untuk mempelajari
Islam di Indonesia.
Hal ini disampaikan Puan saat memberi sambutan di acara Gerakan Nasional
Mengisi Masjid dengan 1 Juta Sajadah di Jakarta pada Kamis (11/3/2021).
"Tidak hanya umat Muslim saja yang boleh datang ke Istiqlal. Semua umat
beragama harus boleh datang ke Istiqlal untuk melihat bahwa Indonesia punya
masjid Indah dan terisi dengan kajian Islam yang moderat," kata Puan.
Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar pun menanggapi permintaan Puan
tersebut.Menurutnya, Masjid Istiqlal sudah terbuka bagi kalangan non-Muslim
sebagai tempat wisata mancanegara sekaligus ruang studi. Hal itu, kata
Nasaruddin, sudah dilakukan sejak 2016 lalu. Kebijakan tersebut, lanjut dia,
dilakukan dengan mencontoh Mesjid Nabawi di Madinah, Arab Saudi.
Source: Silahkan Klik Link Ini
Diterbikan: oposisicerdas.com
Foto: Kolase foto Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta Nasaruddin Umar dan Tengku Zulkarnain (Antaranews/Instagram @tengkuzulkarnain.id)
Nazarudin Sebut Istiqlal Meniru Mesjid Nabawi, Tengku: Sejak Kapan Non Muslim Boleh Masuk Medinah
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Jika ingin mempelajari islam itu ke pesantren bu Fuan, karena Mesjid tempat ber ibadah, atau sesekali dibuat acara hari besar islam, isra miqraj , maulid nabi dll.itu ada undangan non muslim bisa.
BalasHapus