Breaking News

Guru Besar IPB: Penanganan Covid-19 di Indonesia Sangat Buruk


Prof Didin S Damanhuri, Guru Besar Ekonomi IPB mengatakan penangganan Covid-19 dengan munculnya varian delta tidak bisa lagi dilakukan melalui adhoc, harus kelembagaan permanen.

“Hari ini ekosistem tata kelola Governance Indonesia ini buruk. Pendekatan ad hoc sangat menonjol dalam pengelolaan tim covid nasional menyebabkan tata kelola penanganan Covid-19 bermasalah sehingga belum mampu meredam angka posotif dan kematian. Perlu kelembagaan permanen,” ujar Didin S Damanhuri, Jumat (23/7/2021).

Didin S Damanhuri mengingatkan bahwa sebelum pandemi tata kelola ekonomi dan politik kita memang sudah bermasalah, oleh karena itu perlu leadership yang kuat dan pendekatan baru untuk pemulihan ekonomi.

“Kemarin tidak ada kepemimpinan nasional yang firm termasuk statemen-statemen yang keluar di awal pandemi bahkan mengatakan Indonesia tidak akan kena Covid-19,” jelasnya.
 
Dalam menangani Covid-19, kata Didin S Damanhuri diperlukan kepemimpinan yang kuat.
 
“Indonesia membutuhkan leadership dan pendekatan supply side daripada pendekatan demand silde” ujar Didin.

Diterbikan: oposisicerdas.com
Foto: Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Manajemen (FEM) IPB, Prof. Dr. Didin Damanhuri/Humas IPB
Guru Besar IPB: Penanganan Covid-19 di Indonesia Sangat Buruk Guru Besar IPB: Penanganan Covid-19 di Indonesia Sangat Buruk Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar