Tanggapi Jawaban Kominfo, Alvin Lie: Tutup Gerbang Memang Bukan Ranah WHO, Tapi Negara Yang Merasa Berdaulat
Pernyataan dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) yang mengurai alasan Indonesia tidak menutup gerbang perbatasan karena tidak ada instruksi dari Badan Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) dikritik pengamat penerbangan Alvin Lie.
Menurutnya, masalah penutupan perbatasan memang bukan bagian dari kewenangan WHO memberi instruksi. Kewenangan itu, sambungnya, merupakan bagian dari kebijakan tegas masing-masing negara.
“Jadi memang bukan ranah WHO. Itu kedaulatan masing-masing negara yang merasa berdaulat,” tegas mantan anggota Ombudsman RI itu kepada redaksi, Kamis (8/7).
Alvin Lie mengingatkan bahwa selama ini WHO juga tidak pernah memberi rekomendasi kepada setiap negara untuk memilih kebijakan apa yang akan digunankan untuk mengatasi Covid-19.
“WHO tidak pernah rekomendasikan negara manapun untuk lockdown, PPKM, maupun tutup gerbang internasional,” urainya.
Jurubicara Kominfo Dedy Permadi mengatakan bahwa WHO tidak pernah menginstruksikan negara-negara yang dilanda Covid-19 untuk menutup perjalanan internasional.
Penegasan disampaikan untuk menjawab pertanyaan sejumlah pihak yang mendesak pemerintah menghentikan sementara akses warga dari luar negeri yang hendak masuk ke RI.
Source: Silahkan Klik Link Ini
Diterbikan: oposisicerdas.com
Foto: Pengamat penerbangan Alvin Lie/Net
Tanggapi Jawaban Kominfo, Alvin Lie: Tutup Gerbang Memang Bukan Ranah WHO, Tapi Negara Yang Merasa Berdaulat
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar