Kapolda Jateng Tarik Aparat Keluar dari Desa Wadas, Nicho Silalahi: Jangan Mau Dijadikan Alat Penggebuk Rakyat
Aktivis Sosial sekaligus pegiat media sosial Nicho Silalahi memuji langkah Kapolda Jawa Tengah yang menarik aparat di desa Wadas.
Sebelumnya, Kapolda Jawa Tengah Irjen Polisi Ahmad Luthfi telah memerintahkan untuk menarik seluruh personelnya dari Desa Wadas, Purworejo mulai hari ini, Jumat (11/2/2022).
Hal tersebut ia lakukan usai selesainya proses pengukuran yang dilakukan BPN di lokasi tersebut.
“Hari ini seluruh personel sudah kita tarik dari Wadas seiring selesainya proses pengukuran oleh BPN”, ujar Luthfi di Mapolda Jateng.
Menanggapi hal tersebut, Nicho menyebut harusnya aparat bertugas untuk mengayomi masyarakat.
“Nah gitu donk ditarik pak. Jangan mau dijadikan alat penggebuk rakyat,” ucapnya dilansir dari twitter pribadinya, Jumat (11/2/2022).
Sebab menurutnya, aparat sejatinya berasal dari rakyat dan akan kembali menjadi rakyat.
“Karena sejatinya polri berasal dari rakyat dan akan kembali menjadi rakyat jika pensiun,” pungkasnya.
Sumber: fajar
Foto: Nicho Silalahi/Net
Kapolda Jateng Tarik Aparat Keluar dari Desa Wadas, Nicho Silalahi: Jangan Mau Dijadikan Alat Penggebuk Rakyat
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar