Kemacetan di Jakarta Menurun, Kini Peringkat 46 Kota Termacet di Dunia
Tingkat kemacetan di Jakarta pada 2021 menurun jika dibandingkan dengan
tahun sebelumnya. Hal tersebut diungkapkan berdasarkan data yang dirilis
oleh Tomtom Traffic Index.
Dalam datanya, perusahaan perangkat GPS itu menyebutkan bahwa pada 2021,
kemacetan di Jakarta berada di peringkat 46 dari 404 kota di dunia.
"Terima kasih kepada seluruh masyarakat Jakarta. Menurut Tom Tom Traffic
Index terbaru, Jakarta berada di posisi ke 46 dari total 404 kota lain, yang
berarti kemacetan semakin berkurang," tulis akun Instagram Dishub DKI, Kamis
(10/2/2022).
"Yuk, hindari kemacetan dengan menggunakan transportasi publik, sepeda, atau
berjalan kaki," tambahnya.
Sementara itu diketahui pada tahun 2020 lalu, Jakarta berada pada peringkat
31 sebagai kota termacet di dunia versi Tomtom Traffic Index.
Berdasarkan rilisnya, Tomtom menyebutkan penurunan peringkat kota termacet
di dunia pada tahun 2021 ini dikarenakan data yang menunjukkan waktu
perjalanan rata-rata berkurang 2 menit per hari.
Kemudian, angka kemacetan di Jakarta pada tahun 2021 sebesar 34 persen.
Artinya, rata-rata waktu perjalanan 34 persen lebih lama dibandingkan dengan
kondisi awal tanpa kemacetan.
Diketahui, Jakarta sempat masuk ke dalam 10 besar kota termacet sedunia,
yakni pada tahun 2017 Jakarta menempati peringkat keempat, dan pada 2018
menjadi peringkat 7 kota termacet di dunia.
Sumber:
indozone
Foto: Tangkap Layar Instagram
Kemacetan di Jakarta Menurun, Kini Peringkat 46 Kota Termacet di Dunia
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar