Breaking News

Mustofa Protes Pertunjukan Wayang Jaman Dia Kanak-kanak: Kenapa Mesti Ada Sesajen?


Politisi Partai Ummat, Mustofa Nahrawardaya menceritakan soal hal yang ia protes dalam pertunjukan wayang di zaman ia masih anak-anak.

Salah satu yang diprotes Mustofa Nahra adalah mengapa dalang beserta pemain gamelannya tidak salah subuh.

Selain itu, ia juga memprotes mengapa di dalam pertunjukan wayang harus ada sesajen.

Mustofa Nahra menyampaikan hal ini melalui akun Twitter pribadinya, @TofaTofa_id pada Senin, 21 Februari 2021.

“Salah satu pertunjukan wayang jaman saya anak-anak, yang pernah saya protes adalah: 1. Kenapa mesti ada sesajen,” kata Mustofa Nahra.

“Dan 2. Kenapa Pak Dalang beserta para  pemain gamelan-nya enggak shalat Subuh,” sambungnya.

Dalam cuitannya yang lain, Mustofa Nahra juga menanggapi soal pagelaran Wayang di Pondok Pesantren Gus Miftah.

Sebagaimana diketahui, pertunjukkan wayang ini memang menjadi perhatian sebab dinilai menunjukkan adegan kasar.

Pasalnya, sang Dalang membuat salah satu karakter Wayang memukul karakter wayang lainnya yang mirip dengan Ustaz Khalid Basalamah.

Terkait ini, Mustofa Nahra mengatakan sebagai orang Jawa bahwa berkata-kata kasar dalam pertunjukan wayang bukanlah budayanya.

“Mohon maaf, saya orang Jawa Tulen. Sejak kecil nonton wayang, tak nemu bahasa-bahasa kasar macem ini. Bahasa kasar semacam dalang ini, bukanlah budaya kami. Maturnuwun,” katanya. []

Sumber: terkini
Foto: Politisi Partai Ummat, Mustofa Nahrawardaya/Net
Mustofa Protes Pertunjukan Wayang Jaman Dia Kanak-kanak: Kenapa Mesti Ada Sesajen? Mustofa Protes Pertunjukan Wayang Jaman Dia Kanak-kanak: Kenapa Mesti Ada Sesajen? Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar