Breaking News

Banjir di Jakarta Dihitung RT sedang di Jateng Dihitung Kecamatan, Said DIdu: Biar Kelihatan Banyak


Mantan Sekretaris BUMN Said Didu menyentil data banjir yang terjadi selama awal Oktober 2022.

Menurutnya, data yang beredar seakan sengaja dibuat untuk menyerang Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan.

Pasalnya, di Cilacap Jawa Tengah banjir didata per kecamatan. Sementara di Jakarta, didata per RT.

"Banjir di Jakarta yg dihitung jumlah RT. Banjir di Cilacap (Jateng) yg dihitung jumlah Kecamatan. Biar Jakarta terlihat banyak ?," ujar Said Didu dikutip dari unggahan twitternya @Msaid_didu (10/10/2022).

Sebelumnya, kritikus Faizal Assegaf memperingati para oknum yang tidak bertanggungjawab yang kerap menyerang Anies.

Faizal menuturkan, suasana di media sosial akhir-akhir ini mulai berasap. Hal itu dikarenakan telah ada gesekan yang mengakibatkan salah satu kubu kepanasan.

Sebagaimana diketahui, semenjak Anies ditetapkan menjadi Capres oleh Partai NasDem, kubu Ahoker yang sakit hati mulai kembali bermunculan.

"Suasana medsos mulai berasap. Kubu Ahoker yang kalah di Pilgub DKI mulai jor-joran hadang pergerakan politik Anies. Ngeri, saling lempar tudingan & terpolarisasi, kayak mau perang aja," ujar Faizal Assegaf dikutip dari unggahan twitternya, @faizalassegaf (10/10/2022).

Menurut Faizal, Pilpres masih terbilang jauh. Tapi telah mendidih di awal. Yang disayangkan Faizal, coba saja para Capres dan bakal Capres adu konsep. Hasilnya jauh akan lebih bagus.

"Pilpres masih jauh udh mendidih, ampun deh. Coba adu konsep biar rakyat happy berdemokrasi," tandasnya.

Sumber: fajar
Foto: Mantan Sekretaris BUMN Said Didu/Net
Banjir di Jakarta Dihitung RT sedang di Jateng Dihitung Kecamatan, Said DIdu: Biar Kelihatan Banyak Banjir di Jakarta Dihitung RT sedang di Jateng Dihitung Kecamatan, Said DIdu: Biar Kelihatan Banyak Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar