Dejavu Anies-AHY di Putaran 2 Pilkada DKI 2017 Menuju Capres-Cawapres 2024
Anies dan AHY pernah bersaing di putaran 1 Pilkada DKI 2017. Lalu di putaran 2, Relawan Agus-Sylvi mengalihkan dukungan ke Anies. Mungkinkah dejavu menuju Pilpres 2024?
Kecenderungan dejavu Anies-AHY bakal jadi pasangan capres-cawapres terbuka lebar usai Capres Partai Nasdem itu mengunjungi kantor Demokrat di Menteng, Jumat pagi (7/10).
Menurut Anies yang kini masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta itu, berkunjung ke Kantor DPP Partai Demokrat adalah langkah awal untuk membangun jalan politik bersama-sama.
“InsyaAllah ini penanda bahwa kita siap untuk jalan bersama sama,” ujar Anies di Kantor DPP Partai Demokrat, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (7/10).
Bersama AHY, Anies Baswedan mengaku memang sudah lama memiliki kedekatan. Bahkan, ketika AHY masih aktif sebagai prajurit TNI dan Anies di dunia pendidikan.
“Kita sudah lama berinteraksi, ketika Mas AHY masih berada di tugas TNI, saya berada di kampus, kita sudah berinteraksi begitu banyak teman di jajaran kepengurusan Partai Demokrat,” terangnya.
Anies berharap dari pertemuannya dengan AHY hari ini, dapat dilanjutkan untuk membahas gagasan-gagasan untuk kemajuan Indonesia.
“Insya Allah dengan obrolan yang sudah kita lakukan tadi, seolah-olah nanti kita akan ada kelanjutannya dan harapannya akan membuat arah untuk kemajuan Indonesia yang lebih baik,” pungkasnya.
Agus Yudhoyono Puji Anies
Sementara itu Kinerja Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta mendapat pujian dari Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
“Saya mengapresiasi Mas Anies, sampai dengan masa-masa menjelang akhir jabatannya masih bekerja keras, tidak mengenal waktu untuk melayani masyarakat Jakarta,” ujarnya.
Dia mengaku menyaksikan karakter kepemimpinan yang dimiliki Anies saat merespon kejadian meninggalnya 3 siswa MTSN 19 Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan, akibat tertimpa tembok roboh, Kamis kemarin (6/10).
“Tadi malam juga kita ikuti, beliau juga hadir di tengah-tengah warga atas musibah banjir yang sempat ada korban jiwanya,” ungkap AHY.
Relawan AHY Berubah Dukung Anies
Berkaca pada Pilkada DKI Jakarta 2017 lalu, kedekatan politik sudah terjalin antara Anies-AHY.
Diketahui pada putaran kedua Pilkada DKI, sejumlah relawan Agus-Sylvi mendeklarasikan dukungan ke Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Ketua Organisasi Komite Nasional Masyarakat Indonesia (KNMI), Alex Asmasoebrata, bersama anggota ormasnya menyatakan dukungan pada pasangan calon nomor tiga tersebut.
Alex merasa dukungannya sah karena mengklaim sudah berkomunikasi dengan Partai Demokrat soal pengalihan suara kepada Anies-Sandi ini.
“Saya sendiri sudah bilang Pak Sekjen, Hinca Pandjaitan dan Pak SBY, kita sudah meminta kontingen Agus-Sylvie untuk segera memberikan dukungan,” ucap Alex.
Dukungan dari para relawan Agus-Sylvi, kata Alex, mengalir deras dengan cepat. KNMI, kata dia, mengklaim memayungi 79 ormas dan seluruhnya mendukung Anies-Sandi. Dukungan deras ini terbukti dengan antusiasme relawan yang datang saat deklarasi dukungan.
Ormas yang berada di naungan KNMI antara lain Baret Merah, Agus Fans Club (AFC), Pemuda Agus-Sylvi,Tim Relawan Agus-Sylvi (TRAS).
Peralihan dukungan relawan AHY di Pilkada DKI 2017 telah membalikkan keadaan dan menyebabkan Anies-Sandi bisa mengalahkan Ahok-Djarot di putaran kedua. Mungkinkah kedekatan itu akan berulang di Pilpres 2024?
Sumber: pojoksatu
Foto: Anies-AHY dan cerita Pilkada DKI 2017 putaran dua (ist)
Dejavu Anies-AHY di Putaran 2 Pilkada DKI 2017 Menuju Capres-Cawapres 2024
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar