Lembaga Dakwah PBNU Minta Pemerintah Larang Wahabi, Noval Assegaf Heran Kenapa Syiah dan Liberal Didukung
Lembaga Dakwah Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) minta pemerintah melarang Wahabi, sebuah aliran yang dianggap mereformasi ajaran Islam.
Merespon hal itu, Tokoh NU Noval Assegaf turut angkat suara, ia heran Ormas yang ia ikuti menyarankan agar Wahabi dilarang. Sementara itu, dua aliran lain dibiarkan.
“Melarang Wahabi tapi Syiah dan Liberal didukung,” ungkapnya melalui akun Twitter, Jumat (28/10/2022).
Noval pun mempertanyakan, soal alasan Lembaga Dakwah PBNU mempersoalkan Wahabi dengan alasan karena khawatir terjadi gesekan sosial.
“Siapa sebenarnya perusak ajaran Islam saat ini?” ujarnya.
LD PBNU berpandangan kelompok yang mengikuti paham wahabi kerap menuding bidah hingga mengkafirkan tradisi keagamaan yang dilakukan oleh mayoritas umat Islam di Indonesia.
Dikutip laman resmi LD PBNU, mereka merekomendasikan agar Kementeran Hukum dan HAM, Kemendagri dan Kemenag agar membuat regulasi karangan Wahabi di Indonesia.
Mereka menikai, masyarakat Islam di akar rumput kerap terjadi perdebatan, ia menilai paham wahabi sebagai benih munculnya paham radikalisme, ekstremisme, dan terorisme.
Sumber: fajar
Foto: Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Habib Noval Assegaf
Lembaga Dakwah PBNU Minta Pemerintah Larang Wahabi, Noval Assegaf Heran Kenapa Syiah dan Liberal Didukung
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar