Mustahil Tiga Periode, Begini Strategi Jitu Jokowi Perpanjang Kekuasaan
Pegiat media sosial Lukman Simandjuntak menyinggung strategi Presiden Joko
Widodo (Jokowi) memperpanjang kekuasaannya, karena mustahil tiga periode.
Ketika menghadiri Rakernas V Projo di Magelang, Jawa Tengah, Jokowi
menyiratkan pilihannya di Pilpres 2024, dan ternyata bukan Ketua DPR Puan
Maharani.
Rakernas tersebut dihadiri Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, sehingga
pengamat politik Universitas Al-Azhar Ujang Komarudin menilai bahwa
kemungkinan kecil Jokowi akan dukung Puan di Pilpres 2024.
"Jokowi tak akan bisa kendalikan Puan Maharani, karena Puan Maharani tentu
akan lebih patuh pada Megawati," ucap Ujang yang dikutip dari voi.id.
"Kalau sudah begitu, Jokowi tak akan punya power apa-apa ketika sudah tak
jadi presiden. Ganjar dianggap bisa manut dan tunduk pada Jokowi,"
sambungnya.
Sementara itu, Presiden juga mendorong agar Koalisi Indonesia Bersatu (KIB)
segera mendeklrasikan capres-cawapresnya untuk Pemilu 2024.
Terkait hal ini, Lukman Simandjuntak menilai bahwa Jokowi tengah membuat
strategi untuk menyelamatkan kekuasannya, kerena tidak bisa menjabat tiga
periode serta memundurkan Pemilu 2024.
Strategi yang dipakai Presiden yaitu dengan cara merapat pada Ganjar Pranowo
di Pilpres 2024, serta mendorong KIB segera menentukan pilihan calon
presiden dan wakilnya.
"Masa sewa perahu lama tidak bisa diperpanjang 1 periode lagi, memundurkan
masa sewa juga sulit dilakukan. Sekoci penyelamat sedang disiapkan,"
pungkasnya yang dikutip dari Twitter @hipohan, Senin (24/10).
Masa sewa perahu lama tidak bisa diperpanjang 1 periode lagi, memundurkan masa sewa juga sulit dilakukan. Sekoci penyelamat sedang disiapkan. 😴 pic.twitter.com/2mIWIlLbdL
— Lukman Simandjuntak (@hipohan) October 22, 2022
Sumber:
wartaekonomi
Foto: Presiden Joko Widodo/Net
Mustahil Tiga Periode, Begini Strategi Jitu Jokowi Perpanjang Kekuasaan
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar