Breaking News

Pekerja Seks dan Bintang Porno di Eropa 'Tobat' Massal Gegara Wabah Sifilis


Pekerja seks dan bintang film dewasa (Porno) di belahan bumi eropa berbondong-bondong menghentikan aktivitas pekerjaanya.  

Ya, berhentinya ratusan bahkan ribuan pekerja seks komersial tersebut, lantaran saat ini wabah sifilis dikabarkan kembali menyerang wilayah Eropa. 

Para pekerja seks di eropa mengaku takut tertular penyakit kulit tersebut, mengingat rendahnya standar keamanan di industri film porno.

Mantan bintang film dewasa asal Inggris, Lianne Young mengatakan bahwa banyak bintang lainnya yang berhenti bekerja lantaran khawatir tertular penyakit sifilis.

"Film-film yang sudah dijadwalkan untuk syuting telah dihentikan. Para bintang [film dewasa] profesional ketakutan," ujar Young, melansir The Independent.

Young mengungkapkan, bahwa standar keamanan untuk bintang film dewasa di Inggris jauh lebih rendah dibandingkan negara-negara lain di Eropa.

"Di beberapa negara lain, mereka mendapatkan screening penyakit menular seksual, termasuk sifilis, setiap 7-14 hari. Sedangkan di Inggris, screening hanya dilakukan setiap 28 hari," ungkapnya.

"Bintang porno juga manusia. Perlu ada serikat pekerja sebagai jembatan untuk terhubung dengan Kesehatan Masyarakat Inggris dan polisi," imbuhnya. 

Seperti diketahui, Sifilis merupakan penyakit menular seksual yang disebabkan oleh infeksi bakteri. 

Penyakit ini ditandai dengan luka pada alat kelamin, rektum, atau mulut.

Penyakit ini menular dari ke orang ke orang melalui kontak kulit atau selaput lendir.

Jika tak ditangani dengan tepat, sifilis bisa berakhir dengan rusaknya berbagai organ tubuh seperti jantung, otak, hingga mengakibatkan kematian bagi si penderita.

Sumber: disway
Foto: Bintang Porno Di Eropa Berhenti Gara gara Penyakit Sifilis Mewabah ( Foto : Istimewa)
Pekerja Seks dan Bintang Porno di Eropa 'Tobat' Massal Gegara Wabah Sifilis Pekerja Seks dan Bintang Porno di Eropa 'Tobat' Massal Gegara Wabah Sifilis Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar