Breaking News

Pengamat: Menteri Bidang Politik yang Cenderung Tidak Netral Sebaiknya Diganti


Panasnya suhu politik jelang pesta demokrasi pada 2024 harus menjadi perhatian Presiden Joko Widodo kalau jadi melakukan reshuffle jajaran pembantunya. Menteri yang tidak memberi kontribusi terbaiknya terkait kondisi tersebut, patut dipertimbangkan untuk diganti.

Nah, disampaikan pengamat politik dari Universitas Esa Unggul, Jamiluddin Ritonga, menteri dari bidang politik perlu diganti oleh Presiden Joko Widodo saat melakukan reshuffle.

Jamiluddin beralasan, suhu politik yang sudah memanas menjelang tahun politik ini harus disikapi dengan baik oleh sosok yang memang kompeten.

“Menteri di bidang politik perlu diperkuat. Sebab, tahun depan sudah masuk tahun politik,” kata Jamiluddin ketika berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (29/12).

Oleh karena itu, lanjut Jamiluddin, diperlukan menteri yang memahami politik dalam negeri. Para menteri di bidang ini setidaknya dapat menjaga netralitas, sehingga tidak menimbulkan gejolak politik nasional.

"Para menteri di bidang politik yang cenderung tidak netral sebaiknya direshuffle. Sebab menteri seperti ini akan menjadi beban presiden,” tutupnya

Sumber: rmol
Foto: Pengamat politik dari Universitas Esa Unggul, Jamiluddin Ritonga/Ner
Pengamat: Menteri Bidang Politik yang Cenderung Tidak Netral Sebaiknya Diganti Pengamat: Menteri Bidang Politik yang Cenderung Tidak Netral Sebaiknya Diganti Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar