3 Jenderal Termuda di TNI, Ada 2 yang Meraih hingga Bintang 5

Baca Juga

Jenderal-jenderal termuda di TNI AD tercatat dalam sejarah. Sebagian dari mereka bahkan memimpin TNI di usia yang terbilang muda, bahkan ada yang meraih hingga meraih jenderal bintang lima atau jenderal besar yaitu Soedirman dan Soeharto.

Berikut ini beberapa jenderal termuda di TNI AD dilansir beragam sumber, Minggu (22/1/2023).

1. Jenderal Soedirman

Nama Jenderal Soedirman dikenang sebagai panglima dan jenderal pertama di Indonesia. Tidak hanya itu, sepanjang sejarah TNI, Jenderal Soedirman merupakan jenderal termuda yang pernah memimpin TNI. Usianya kala itu baru 29 tahun. Lahir di Purbalingga, 24 Januari 1916, Soedirman memulai kariernya sebagai tentara dengan bergabung ke dalam PETA (Pembela Tanah Air).

Selanjutnya, ia bergabung dengan Badan Keamanan Rakyat, yang kemudian menjadi Tentara Keamanan Rakyat (kini Tentara Nasional Indonesia/TNI). Setelah memimpin pasukan melawan Sekutu di Pertempuran Ambarawa, Soedirman dikukuhkan sebagai Panglima Besar TKR pada 18 Desember 1945.

2. TB Simatupang

Tahi Bonar Simatupang atau TB Simatupang juga menjadi salah satu jenderal termuda di Angkatan Darat. Simatupang, yang lahir pada 28 Januari 1920, menempuh pendidikan militer di Koninklije Militaire Academie (KMA) Bandung tahun 1940. Setelah dua tahun belajar, ia lulus dan menjadi perwira muda. Usai proklamasi kemerdekaan Indonesia, Simatupang bergabung dengan TKR dan mengikuti gerilya bersama Jenderal Soedirman.

Pada 1950, ketika usianya memasuki 30 tahun, TB Simatupang ditunjuk menjadi pengganti Jenderal Soedirman yang wafat. Ia menjabat Kepala Staf Angkatan Perang (KSAP) hingga tahun 1953, dengan pangkat jenderal mayor.

3. Soeharto

Soeharto merupakan Presiden Indonesia ke-2. Ia termasuk dalam salah satu dari tiga orang yang memiliki pangkat jenderal bintang lima di Indonesia, bersama Jenderal Soedirman dan Jenderal AH Nasution. Soeharto menjadi anggota TNI (dahulu TKR) pada Oktober 1945. Di masa perjuangan mempertahankan kemerdekaan, Soeharto terlibat dalam berbagai operasi dan pertempuran. Pada 1960, saat usianya 39 tahun, Soeharto dinaikkan pangkatnya sebagai brigadir jenderal.

Di tahun selanjutnya, Soeharto yang lahir pada 8 Juni 1921 ini mendapat kenaikan pangkat menjadi mayor jenderal. Pada 1 Juli 1966, Soeharto yang saat itu telah berpangkat jenderal bintang empat ditunjuk sebagai pejabat presiden hingga akhirnya menjabat presiden pada 1968.

Sumber: okezone

Foto: Jenderal Soeharto/Tangkapan layar media sosial