Dinasti Politik Jokowi, dari Anak, Menantu hingga Ipar
Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden Joko Widodo atau Jokowi, mengutarakan ketertarikannya terjun ke politik. Tak tanggung-tanggung, Kaesang disebut akan mengincar kursi kepala daerah. Hal ini diungkap oleh sang kakak, yang telah lebih dulu masuk dan merebut kursi Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.
Selain Gibran, menantu Jokowi, Bobby Afif Nasution juga telah menjadi Wali Kota Medan dalam kontestasi Pilkada 2020 lalu. Dengan resminya Gibran dan Bobby menjadi kepala daerah. Maka, Presiden Jokowi pun tak dapat mengelak dinasti politik di keluarganya sendiri.
Berikut nama-nama keluarga Jokowi yang menjadi kepala daerah dan memegang jabatan eksekutif.
Gibran Rakabuming Raka
Gibran adalah putra sulung Joko Widodo dan Iriana. Pria kelahiran 1 Oktober 1987 ini, sebelumnya mengaku tak ingin terjun ke politik. Saat Jokowi menjadi presiden, ia meneruskan bisnis sang ayah di bidang usaha mebel. Ia juga melebarkan sayap bisnis ke bidang kuliner.
Namun, ia pun menelan ludahnya sendiri tatkala mendaftarkan diri dalam kontestasi Pilkada 2020 lalu sebagai Calon Wali Kota Solo.
Langkah Gibran Rakabuming Raka untuk mendapatkan sokongan dari PDI Perjuangan penuh liku karena sempat ditentang dari internal PDIP.
Sebelum PDIP memilih Gibran Rakabuming Raka sebagai bakal calon Wali Kota Surakarta dalam Pilkada yang akan berlangsung pada Desember 2020, putra sulung Presiden Joko Widodo itu sempat mendapat rintangan dari internal partai. Gibran pun resmi dilantik sebagai Wali Kota Solo pada 26 Februari 2021.
Bobby Afif Nasution
Bobby Nasution resmi dilantik sebagai Wali Kota Medan, pada 26 Februari 2021. Ia merupakan suami dari Kahiyang Ayu, anak kedua Presiden Jokowi.
Saat disinggung soal dinasti politik pada 2020 lalu, Bobby mengatakan, ia hanya ingin berkontribusi untuk daerah tempat kelahirannya.
“Ya bukan dinasti lah. Saya ingin berbuat sesuatu di daerah tempat saya lahir. Saya rasa bukan dinasti,” kata Bobby di Fraksi Gerindra, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat 21 Februari 2020.
Untuk rencananya ini, Bobby mengaku telah melakukan komunikasi dengan mertuanya, Jokowi. Menurut dia, Jokowi menyarankan agar ia tetap menjadi diri sendiri, dan profesional bila masuk ke dalam dunia baru, di dunia politik.
Anwar Usman
Anwar Usman adalah suami dari adik kandung Jokowi, Idayati. Sebelum menikahi adik Jokowi, ia menjabat sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi.
Idayati, adik bungsu Presiden Jokowi mengaku dikenalkan dengan pria kelahiran Bima, 31 Desember 1956 itu oleh seorang temannya.
“Bulan Oktober dikenalin teman,” kata Idayati.
Ida, sapaan akrabnya menjanda sejak suami pertamanya, Hari Mulyono meninggal pada 2018. Sementara Anwar berstatus sebagai duda setelah istrinya Suhada Ahmad Sidik meninggal pada 26 Februari 2021, karena serangan jantung. Keduanya telah melangsungkan pernikahannya pada 26 Mei 2022 di Solo, Jawa Tengah.
Pada perjalanan kariernya di Mahkamah Konstitusi, Anwar Usman sempat menjabat sebagai Wakil Ketua MK untuk dua periode.
Selepas itu, ia juga diangkat menjadi Ketua Mahkamah Konstitusi dengan masa jabatan dua periode. Periode pertama pada 6 April 2011-6 April 2016, dan periode kedua 6 April 2016-6 April 2026. Hingga saat ini, Anwar Usman tidak mundur dari jabatannya, meski telah didesak oleh berbagai pihak.
Sumber: tempo
Foto: Bobby Afif Nasution, Anwar Usman dan Gibran Rakabuming Raka/Net
Dinasti Politik Jokowi, dari Anak, Menantu hingga Ipar
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar