Formula E Tidak Digelar di Sirkuit Ancol, Dipindahkan Pusat Kota
Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) yang juga Ketua Steering Committee Bambang Soesatyo atau yang akrab disapa Bamsoet menegaskan, bahwa gelaran ajang balap mobil listrik atau Formula E 2023 tidak akan di gelar di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, Jakarta Utara.
Hal tersebut disampaikan Bamsoet usai melakukan pertemuan bersama Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono dan Chief Championship Officer Formula E Alberto Longo di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Selasa (14/3/2023).
"Formula E tidak lagi menggunakan sirkuit di Ancol, melainkan akan mengunakan street sirkuit dalam kota," kata Bamsoet di Balai Kota DKI Jakarta.
Namun begitu, Bamsoet belum mau biacara lebih detail dimana letak persisnya sirkuit untuk ajang balap mobil international tersebut. Tetapi, dikatakan Bamsoet, kemungkinan besar ajang balap mobil Formula E 2023 tersebut akan digelar di sekitar Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat atau Jalan Merdeka Selatan.
"Kemungkinan balap mobil ini dilakukan di sekitar Jalan Jenderal Sudirman atau depan gedung Balai Kota DKI Jakarta (Jalan Medan Merdeka Selatan)," jelasnya
"Tidak hanya itu, Formula E sudah dipastikan akan dilanjutkan hingga tahun 2024," tegas Bamsoet menambahkan.
Kemudian, terkait sponsor, Bamsoet menerangkan, panitia penyelenggara membuka kesempatan seluas-luasnya jika ada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bersedia menjadi sponsor Formula E. Sebab, event ini akan ditonton oleh masyarakat dari berbagai penjuru dunia dan diliput 153 televisi internasional.
Selain itu, dalam kesempatan yang sama, Chief Championship Officer Formula E Alberto Longo mengucapkan terima kasih telah diterima oleh Penjabat (Pj) Gubernur DKI, Heru Budi Hartono.
Hal tersebut disampaikan lantaran mendapatkan kepastian penyelenggaraan Formula E akan diselenggarakan pada 4-5 Juni 2023 dan dilanjutkan hingga 2024.
"Saya ingin berterima kasih pada semua pihak yang menyelenggarakan pertemuan hari ini. Yang paling penting juga untuk Jakarta, untuk Indonesia, karena telah menjadi salah satu negara penggemar Formula E. Setiap balapan Formula E, ditonton hingga 5 sampai 8 juta orang secara langsung di televisi Indonesia," ungkap Alberto.
Diketahui, sebelumnya mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan telah membangun sirkuit Formula E yang bernama Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC).
Adapun, pembangunan sirkuit Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, Jakarta Utara telah menelan biaya kurang lebih Rp 190 miliar.
Sumber: poskota
Foto: Bambang Soesatyo (Bamsoet) usai melakukan pertemuan bersama Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono dan Chief Championship Officer Formula E Alberto Longo di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Selasa (14/3/2023). (Ist.)
Formula E Tidak Digelar di Sirkuit Ancol, Dipindahkan Pusat Kota
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar