Harus Bongkar Kasus Transaksi Rp 300 Triliun di Kemenkeu, Mahfud MD Mengaku Iba dengan Sri Mulyani
Menkopolhukam Mahfud MD beberapa hari ini menjadi sorotan terutama dalam kasus dugaan transaksi mencurigakan di Kemenkeu. Hal ini menjadi sorotan karena nominal transaksi mencurigakan itu mencapai Rp300 Triliun.
Dilihat dari kanal Podcast Mojok, Mahfud MD menyatakan tidak merasa takut ketika mengumumkan tersebut. Dirinya malah merasa iba kepada pihak yang terdampak atas pengumumannya.
"Orang yang kena dari pengumuman saya, karena yang selama ini tertutup kan saya harus buka. Jadi kena, padahal orangnya baik seperti bu Sri Mulyani," ucapnya.
Bagi Mahfud, Sri Mulyani terlihat sangat terpukul dengan kejadian yang menimpa kementerian di bawah asuhannya. Padahal, jelas Mahfud, Sri Mulyani telah membangun Kemenkeu secara baik.
Mahfud menilai bahwa Sri Mulyani begitu marah mulai dari kasus penganiayaan David. Hingga terkait dengan kasus transaksi mencurigakan Rp300 triliun di Kemenkeu.
"Dia marah betul membangun reputasi sekian lama hancur dalam sehari. Sekarang saya terpaksa mengumumkan lagi. Supaya tuntas," ucapnya.
Tetapi dirinya menyatakan telah berkomunikasi dengan Sri Mulyani dan menyebutkan informasi tersebut tidak hoax. Apalagi dia merupakan ketua tim pemberantasan tindak pidana pencucian uang sehingga berhak mengumumkan.
Walau begitu dirinya yakin bahwa Sri Mulyani bisa mengatasi masalah ini. Bagi Mahfud, Sri Mulyani merupakan salah satu menteri terbaik di era Presiden Jokowi.
"Dia paling detail soal keuangan di kementerian lain, dan apapun masalahnya bisa diselesaikan," pungkas Mahfud.
Sumber: suara
Foto: Mahfud MD, bertindak sebagai Menko Polhukam memberi pernyataan kepada wartawan dalam sebuah konferensi pers. (Twitter/@bangsaonline)
Harus Bongkar Kasus Transaksi Rp 300 Triliun di Kemenkeu, Mahfud MD Mengaku Iba dengan Sri Mulyani
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar