Mensos Risma Angkat Koruptor, Mantan Bupati Purbalingga Jadi Stafsus
Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini mengangkat mantan Bupati Purbalingga, Tasdi jadi Staf Khusus (Stafsus).
Tasdi adalah mantan Bupati Purbalingga yang pernah tersandung korupsi, kini menjabat Stafsus Mensos Risma.
Pengangkatan Tasdi yang koruptor jadi Stafsus Mensos Risma dianggap menghina nalar publik, mentang-mentang satu partai.
Sebelumnya diberitakan, mantan Bupati Purbalingga Periode 2016 sampai 2018, Tasdi mengemban jabatan barunya di Kementerian Sosial (Kemensos).
Usai bebas dari hukuman penjara sejak September 2022, dia diangkat jadi Stafsus Mensos Tri Rismaharini.
Sejak 6 Maret 2023 Tasdi menjalankan tugasnya dalam membantu Mensos Risma dalam penanganan sosial untuk pemberdayaan warga miskin di seluruh Indonesia.
Tasdi merupakan pria kelahiran asli Purbalingga, Jawa Tengah. Ia lahir pada 11 April 1968 memiliki agama Islam.
Tasdi pernah menjadi supir truk di masa zaman Orde Baru untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
Kemudian, Tasdi memberanikan diri masuk ke dalam partai politik dengan memilih partai PDI Perjuangan.
Tasdi menjalankan perannya sebagai kader PDI Perjuangan dan berhasil menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Purbalingga masa jabatan 1999 sampai 2004.
Saat menjadi anggota partai, dia ditugaskan menjadi Sekretaris DPC PDIP Purbalingga untuk masa jabatan 2000 sampai 2005.
Dari jabatan tersebut, langkahnya politiknya semakin meningkat, dia berhasil terpilih menjadi ketua DPRD Kota Purbalingga selama dua periode dari masa jabatan 2004 sampai 2009 dan 2009 sampai 2014.
Pada 2013 dia berkesempatan untuk menjadi Wakil Bupati Purbalingga.
Dua tahun setelahnya, tepatnya pada tahun 2015 ia terpilih sebagai Bupati Purbalingga.
Namun kemudian, Tasdi ditangkap dan kemudian dihukum penjara karena kasus korupsi.
Publik masih ingat dengan sosoknya, saat seperti tak berdosa memberi salam tiga jari saat digiring ke tahanan.
Dilansir dari akun Twitter @KingPurwa, Sabtu 11 Maret 2023, pengangkatan Tasdi sebagai Stafsus Mensos ini dipertanyakan.
Netizen mempertanyakan maksud Mansos Risma mengagkat koruptor jadi Stafsus.
"Maksud Mensos Risma gimana sich, mau MENGHINA NALAR PUBLIK angkat KORUPTOR (Tasdi, mantan Bupati Purbalingga) jadi STAF KHUSUS? Ato apa gegara satu partai PDIP?" tanya BosPurwa.
Netizen lain menanggapi sinis keputusan Mensos tersebut.
"Sudah terbiasa tooh saling dukung, yg lagi nganggur abis dari penjara langsung ajak kerja kaah.."
"KemensosRI orang mw ngelamar jadi Ckeaning service ajja butuh SKCK klo gak ada diragukan dan bakal ditolak.. ini udah jelas mantan napi Koruptor mudah sekali dpt kerja.." cuit ariyantosetyaji.
"Ini Betul2 Paham Radikal.
Karena satu "Genk" mau mantan Karuptor atau mantan apa. Ayo aja.. Mumpung lagi pegang kuasa," ujar usmanysn.
"Paling enak saat ini KKN tumbuh subur dan makmur, mayoritas rakyat sibuk sendiri mempertahankan hidupnya.....," cuit Najazi731 pula. ***
Sumber: medan
Foto: Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini dan Bupati Paurbalingga, Tasdi/Net
Mensos Risma Angkat Koruptor, Mantan Bupati Purbalingga Jadi Stafsus
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar