Breaking News

Pajero Tabrak 2 Mahasiswa Hingga Meninggal, Pelaku Tawarkan Rp 25 Juta ke Keluarga Korban


Dua korban Pajero tabrak motor yang berstatus mahasiswa di Gading Serpong dikabarkan meninggal dunia saat dalam perawatan di RS.

Sepeda motor yang dibawa oleh mahasiswa tersebut tersenggol oleh mobil Mitsubishi Pajero yang dikemudikan AT (20). Saat korban Pajero masih dirawat, pihak AT menawarkan santunan dengan nominal Rp 25 juta kepada keluarga korban.

Namun, uang tersebut ditolak oleh keluarga korban. Adapun diantara kedua korban Pajero meninggal di rumah sakit yakni MG(19), sementara rekannya YS (19) yang duduk diboncengan meninggal di lokasi kejadian.

Diketahui, pada Senin (16/4/2023) siang, pihak AT mendatangi keluarga MG dan membawa bingkisan santunan.

"Tadi siang ada kelurga AT yang hadir ke rumah korban MG dan berusaha memberikan santunan tanpa kami ketahui maksud, tujuan dan nilainya," kata kuasa hukum keluarga MG Satrio.

Satrio tidak mengetahui apa saja isi bingkisan tersebut karena keluarga MG langsung menolak.

"Orangtua korban MG langsung tegas menolak bingkisan yang dibawa, juga santunan tanpa mengetahui nominalnya," ujarnya.

Keluarga MG kini hanya meminta pertanggungjawaban hukuman yang setimpal untuk AT.

"Tuntutan kami tegas ingin proses hukum berjalan dan Polres Tangsel telah menangani perkaranya dengan serius saat ini," kata Satrio.

Adapun kecelakaan yang dialami MG dan YS terjadi pada Jumat (7/4/2023) pukul 00.40 WIB.

Awalnya MG dan YS melintas di Jalan Gading Serpong Boulevard. Sesampainya di lampu merah JHL, mereka ditabrak oleh pengemudi Pajero yang dikemudikan AT.

"Mereka (YS dan MG) ditabrak dari belakang oleh mobil Pajero berkecepatan tinggi, pelaku diamankan warga, identitasnya AT seorang mahasiswa," kata Satrio.

Satrio menegaskan pihaknya telah melihat kondisi mobil Pajero yang diamankan di Polres Tangerang Selatan.

"Kami sudah cek kondisi mobil Pajero yang berada di Polres Tangsel. Kondisi bagian depan mobil rusak parah dan bagian samping tanpa kerusakan," katanya.

Melihat kerusakan pada mobil, Satrio menyebut kecelakaan berupa senggolan mestinya terbantahkan.

"Sangat tidak masuk akal kalau dikatakan sepeda motor hanya tersenggol, yang benar adalah tertabrak dengan keras karena mobil Pajero berjalan kencang," sebutnya.

"Makanya tegas kami koreksi apa yang pernah dilontarkan Kanit Laka Lantas Polres Tangsel di media," imbuh dia.

Satrio mengatakan, penyidik saat ini juga sudah mendapatkan bukti CCTV di sekitar lampu merah JHL, Curug Sangereng, Kelapa Dua, Tangerang Selatan, yang merupakan tempat kejadian perkara (TKP).

Sebagai perwakilan keluarga korban, Satrio ingin pelaku AT mendapat hukuman setimpal.

Ia mengatakan pihaknya hanya ingin pelaku AT diberikan hukuman setimpal sesuai ketentuan hukum yang berlaku agar dapat memberikan efek jera.

Satrio juga menyampaikan bahwa proses hukum tetap dilanjutkan sampai ke pengadilan.

Sumber: tribunnews
Foto: Dua korban Pajero tabrak motor yang berstatus mahasiswa di Gading Serpong dikabarkan meninggal dunia/HO/TRIBUN MEDAN
Pajero Tabrak 2 Mahasiswa Hingga Meninggal, Pelaku Tawarkan Rp 25 Juta ke Keluarga Korban Pajero Tabrak 2 Mahasiswa Hingga Meninggal, Pelaku Tawarkan Rp 25 Juta ke Keluarga Korban Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar