Proyek IKN Sepi Investor, Menteri PUPR: Masih Sedot Uang dari APBN
Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang berlokasi di kecamatan Samboja dan kecamatan Sepaku, kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur ternyata belum ada investor yang masuk.
Ini artinya belum ada pihak swasta yang melakukan realisasi investasi di IKN. Selama ini, investasi masih dalam tahap Letter of Intent (LOI).
Hal tersebut diungkapkan oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono kepada wartawan pada Selasa, 2 Mei 2023.
Menteri yang jago main drum ini menyebut alasan belum ada investor yang masuk ke IKN adalah permasalahan tanah.
Alhasil, dana pembangunan IKN saat ini semuanya masih bersumber dari APBN.
“Belum, sekarang yang dikerjakan dari yang APBN semua,” kata Menteri Basuki.
Menteri Basuki melanjutkan, Kementerian PUPR tengah menyiapkan rencana detail dan tata ruang (RDTR).
Sementara itu, Badan Otorita IKN juga sudah menyiapkan standar operasional prosedur mengenai teknis pembelian tanah di IKN.
Para investor hingga saat ini juga masih menunggu kejelasan proses pemberesan lahan atau land clearing di area IKN.
Hal tersebut menjadikan masih mandeknya realisasi investasi pihak swasta di IKN.
"Untuk investasi-investasi, bagaimana cara membelinya, semuanya kan ada kewenangan di Otorita. Cara beli tanah di sana, kan mereka akan membeli," imbuh Menteri Basuki.
Dia melanjutkan, progres pembangunan IKN telah mencapai 27% dari terget.
Proses pembangunan masih berpusat di zona 1A. Di zona ini terdapat Istana Kepresidenan hingga kantor Menteri yang merupakan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).
Pada rencana awal, pembangunan IKN membutuhkan anggaran total sebesar Rp466 triliun.
Anggaran sebesar itu tak semuanya berasal dai APBN, melainkan ada yang berasal kerja sama pemerintah dan badan usaha (Public-Private Partnership) dan kontribusi atau investasi swasta.***
Sumber: harianhaluan
Foto: Menteri PUPR Basuki Hadimuljono saat meninjau lokasi pembangunan IKN. (Kementerian PUPR)
Proyek IKN Sepi Investor, Menteri PUPR: Masih Sedot Uang dari APBN
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar