Pesawat Garuda Indonesia untuk Jamaah Haji Banyak yang Rusak, Gimana Nih Pak Erick Thohir?
Sejumlah penerbangan calon jemaah haji Indonesia ke Arab Saudi mengalami keterlambatan atau delay. Faktor pesawat yang rusak menjadi biang keroknya.
Direktur Utama PT Garuda Indonesia (GIAA), Irfan Setiaputra mengungkapkan kondisi ini terjadi baik pada penerbangan Garuda Indonesia maupun Saudi Airlines.
"Ya memang ada beberapa pesawat yang mengalami kerusakan, dan harus kita perbaiki dan itu mengakibatkan beberapa kloter tertunda keberangkatan di beberapa embarkasi, tapi kita sudah sampaikan alasannya, kita manage itu," ujarnya kepada awak media di Gedung DPR RI, dikutip Rabu (14/6/2023).
"Manage-nya maksudnya begini, kasus di Banjarmasin misalnya, kan kita tidak mungkin membiarkan mereka di asrama haji kloter berikutnya datang, jadi beberapa kita pindahkan ke hotel atas biaya Garuda," timpalnya.
Garuda Indonesia memang mendapatkan kuota membawa 104.000 calon jamaah haji untuk penerbangan reguler dan 8.000 calon jamaah haji untuk penerbangan tambahan.
Secara umum, pelayanan penerbangan haji berjalan lancar, meski menampik ada satu-dua kasus yang membuat penerbangan tertunda.
Garuda Indonesia juga tengah bernegosiasi dengan Arab Saudi agar diperbolehkan melakukan penerbangan haji pada 23 Juni 2023.
Irfan menyebut, tim Garuda Indonesia sudah berada di Jeddah, Arab Saudi, untuk membicarakan peluang terbang pada 23 Juni 2023 mendatang.
"Laporan terakhir memang penerbangan haji (terakhir) di 22 Juni, tim kami di Jeddah sedang meminta izin untuk bisa terbang pada 23 Juni," katanya.
Sumber: suara
Foto: Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra saat ditemui tim Media Center Haji, Jumat (1/7/2022). [Dok. MCH 2022]
Pesawat Garuda Indonesia untuk Jamaah Haji Banyak yang Rusak, Gimana Nih Pak Erick Thohir?
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar