Breaking News

Arya Sinulingga Kekeuh Bus PSSI Tinggi hingga Tak Bisa Masuk JIS, Netizen: Bela Boleh, Dongok Jangan


Polemik soal Stadion JIS masih terus berlangsung. Yang sangat menarik adalah munculnya foto-foto bis bertingkat, bahkan sampai tingkat empat, sehingga tidak bisa masuk ke Stadion JIS.

Itu adalah rekayasa netizen setelah menyimak perdebatan antara Geisz Khalifaf dengan Arya Sinulangga, anggota Exco PSSI, di acara ILC yang dipandu wartawan seniorKarni Ilyas. Perdebatan ini terkait pernyataan Ketua PSSI yang mengatakan bahwa bus untuk drop out pemain tidak bisa masuk ke Stadion JIS.

Geisz Chalifah menyatakan bus-bus pengangkut pemain sangat lancar dan mudah masuk Stadion JIS. Lantas meminta Karni Ilyas memutarkan video sejumlah bus pemain datang masuk mengantarkan para pemain, dalam narasi di video disebut bus pemain Bali United.

Tiga bus datang, bentuknya sama, di bagian depan rata. Nah, ini yang diinterupsi Arya Sinulingga, kata ddia busnya bukan seperti itu. Bus yang ada di video itu rendah, sedangkan bus milik PSSI tinggi.

Lantas, Geisz Chalifah meminta Bang Karni Ilyas memutar vido berikutnya, muncullah bus lebih tinggi seperti halnya bus pariwisata atau bus AKAP. Bus itu tinggi dan melintas dengan nyaman di Stadion JIS.

Tapi, Arya Sinulingga masih berkilah lagi, bus PSSI tidak seperti itu, lebih tinggi lagi. "Tingginya beda bos. Lain. Busnya bukan yang ini. Aku setuju, tapi ya sudahlah, yang pasi kita bikiin ke bawah,"kata Arya Sinulingga.

Geisz Khalifah lantas mengatakan, kalau begitu busnya perlu direnovasi juga, dan itu mendapat tepuk tengan hadirin.

Mungkin karena ucapan Arya Sinulingga yang juga Juru Bicara Menteri Erick Thohir inilah, kemudian muncul foto-foto bus-bus tinggi bertingkat-tinkat, yang mungkin untuk menggambarkan ucapan Arya tersebut.

Lantas, ada netizen menampilkan gambar bis yang bertingkat tiga.  “Nggak bisa masuk ke JIS,” tulis netizen Sammy Notaslimboy @NOTASLIMBOY.

Kemudian netizen PUTRI SAKERA (@putrisakera) mengunggah bus super tinggi, bus tingkat empat warna merah, sehingga terlihat aneh.

“Ini Bus-nya perlu direnovasi juga gak sih ? Agar bisa masuk ke JIS,” tulis @putrisakera.

Netizen @MinmonPS7 mencoba melukiskan dialog di ILC, antara peserta dialog yang membela pihak JIS yang memperlihatkan video soal bus yang datang ke stadion baru itu.”

“Okey sebentar, di belakangnya pada video, ada kok yag besar,..nah ini,...ini sesuai standar yang dimaksudkan, kan?” kata pembicara itu.

“Bukan, bukan seperti ini, pokoknya lain, ga sama. Mangkanya kami pindahkan ke bawah,” ujar (seperti yang disucapkan Arya Sinulingga)..

Sedangkan netizen SiraitBatakDusun  dengan aku @bachrum_achmadi menuliskan bahwa rakyat Indonesia coba dibikin bego oleh Arya Sinulingga.

“Rakyat Indonesia mau coba dibikin bego sama si Arya Sinulingga. Bela boleh-boleh saja…, tapi jangan kayak orang dongok gitu bos. Mmangnya bus angkut pemain bola tingginya 6 meter. Malu-maluiin alumni ITB aja,” tulisnya. (Kalau kita lihatbiodatanya, Arya Sinulingga ternyata memang lulusan ITB, 1989-1995).

Di Twitter @GeiszChalifah menuliskan cuitan dengan judul Betapa Sudahnya Menerima Fakta dan Kebenaran. Menjawab fitnah dengan fakta.

Geisz mengatakan, katanya bus tidak bisa masuk ke pintu khusus pemain. Lalu (Arya Sinulingga) berkata : oleh karena itu “KAMI” turunkan ke bawah.

“Apanya yang diturunkan memang tempatnya di situ dan sudah disiapkan sejak awal ya di situ. Inilah faktanya,” tulis Geisz.

Dia juga menuliskan tiga foto bus, bus satu dan bus dua sama besarnya, yang ditulis: Foto 1. BUS Standar PSSI; Foto 2. Bus yang dipakai ketika mengatar Pemain Barca, Atletico Madrid dan Bali United ke pintu khusus pemain di JIS.  Lantas, Foto 3. Bus Standar terbaru untuk masuk ke JIS. Bus terakhir ini tiga lantai, dan tak mungkin masuk ke Stadion JIS. (*)
Foto: Arya Sinulingga/Net
Arya Sinulingga Kekeuh Bus PSSI Tinggi hingga Tak Bisa Masuk JIS, Netizen: Bela Boleh, Dongok Jangan Arya Sinulingga Kekeuh Bus PSSI Tinggi hingga Tak Bisa Masuk JIS, Netizen: Bela Boleh, Dongok Jangan Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar