Ramai JIS, 4 Stadion di Jawa Barat Ini Dibangun Gubernur Ahmad Heryawan Berstandar FIFA

Jakarta International Stadium atau JIS ramai diperbincangkan karena hendak dimasukkan dalam daftar venue Piala Dunia U17 2023, namun dianggap tak berstandar FIFA.

Kontroversi JIS meluas karena rencana renovasinya dianggap sarat kepentingan politik, mengingat stadion tersebut dibangun pada era Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang kini jadi bakal calon Presiden Indonesia.

Tapi tahukah Anda, di Jawa Barat, provinsi tetangga DKI Jakarta, terdapat sejumlah stadion yang dibangun atau direnovasi pada era gubernur Ahmad Heryawan berstandar FIFA.

Berikut daftar 4 stadion di Jawa Barat berstandar FIFA yang dibangun atau direnovasi Ahmad Heryawan:

1. Stadion Patriot Candrabhaga

Stadion Patriot Chandrabhaga Bekasi, salah satu stadion yang direnovasi menjadi standar internasional di era gubernur Ahmad Heryawan. (jabarprov.go.id)

Stadion Patriot Candrabhaga adalah stadion multi-fungsi di Kota Bekasi, Jawa Barat. Namun lebih sering digunakan untuk pertandingan sepak bola.

Stadion ini dibangun pada tahun 1980 untuk menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Daerah (Porda) Jawa Barat IV Tahun 1984.

Pada tahun 2012, stadion ini direnovasi menjadi stadion bertaraf internasional yang berkapasitas 30,000 dan diresmikan pada 11 Maret 2014.

Stadion ini adalah kandang dari FC Bekasi City dan Persipasi Bekasi.

Setelah direnovasi dari tahun 2012, akhirnya stadion diresmikan pada tanggal 11 Maret 2014 bertepatan dengan HUT Kota Bekasi.

2. Stadion Si Jalak Harupat

Stadion Si Jalak Harupat di Soreang, Kabupaten Bandung direnovasi pada era Ahmad Heryawan menjabat Gubernur Jawa Barat. (Laman jabarprov.go.ig)

Stadion Si Jalak Harupat adalah sebuah stadion olahraga yang berada di Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Nama stadion tersebut diambil dari julukan salah seorang pahlawan nasional dari Bojongsoang, Bandung, yaitu Otto Iskandardinata.

Stadion yang identik sebagai markas Persib Bandung ini merupakan aset Pemerintah Kabupaten Bandung.

Stadion ini dibangun mulai Januari 2003 pada saat Kabupaten Bandung dipimpin oleh bupati Obar Sobarna. Dan diresmikan 26 April 2005.

Pada tahun 2010, Gubernur Jawa Barat kala itu, Ahmad Heryawan memutuskan untuk merenovasi stadion ini untuk meningkatkan fasilitas yang ada sehingga layak untuk dijadikan stadion internasional.

Tribun penonton, ruang ganti pemain, loket tiket, dan bagian-bagian di sekitar stadion kini dinilai sudah memenuhi standar yang ditetapkan Konfederasi Sepak bola Asia (AFC).

3. Stadion Wibawa Mukti

Stadion Wibawa Mukti Bekasi direnovasi pada era gubernur Ahmad Heryawan. (Facebook Stadion Wibawa Mukti)

Stadion Wibawa Mukti adalah stadion sepak bola yang terletak di Desa Sertajaya, Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Stadion ini dibangun oleh Pemerintah Kabupaten Bekasi untuk menjadi tuan rumah Porda Jabar XII tahun 2014 di Kabupaten Bekasi dan tuan rumah Pekan Olahraga Nasional 2016.

Stadion Wibawa Mukti dibangun bersama dengan sejumlah fasilitas olahraga lainnya seperti Lapangan Tembak, Arena Panjat Tebing, GOR Wibawa Mukti dan Arena Akuatik.

Pada Asian Games 2018 yang berlangsung di Jakarta Palembang, Stadion Wibawa Mukti dipercaya menjadi salah satu lokasi penyelenggaraan cabang sepak bola.

Stadion Wibawa Mukti dapat diakses dengan mudah melalui Jalan Tol Jakarta-Cikampek lewat Gerbang Tol Cibatu.

Sementara itu untuk transportasi umum terdekat dapat melalui Stasiun Cikarang.

4. Stadion Gelora Bandung Lautan Api

Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) dibangun pada era Gubernur Jabar, Ahmad Heryawan. (Laman jabarprov.go.id)

Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) adalah sebuah stadion olahraga yang berada di Kota Bandung, Jawa Barat.

Stadion GBLA berada di antara ruas Jalan Tol Purbaleunyi km 149 dan Jalan Bypass Soekarno-Hatta Bandung.

Stadion ini awalnya dirancang pada tahun 2009 dengan anggaran sebesar Rp278 miliar.

Stadion yang awalnya bernama Stadion Gedebage ini merupakan aset Pemerintah Kota Bandung, namun Provinsi Jabar membantu pembangunannya selama 3 tahun anggaran lewat bantuan keuangan.

Stadion ini di desain berstandar internasional, rumput yang digunakan adalah dari jenis Zoysia Matrella (Linn) Merr yakni rumput kelas satu standar FIFA.

Karena standard FIFA itulah jumlah kursi penonton hanya 40.000 orang. Kalau tanpa kursi sebenarnya bisa menampung 72.000 orang.

Itulah deretan stadion berstandar FIFA di Jawa Barat yang dibangun atau direnovasi pada era gubernur Ahmad Heryawan.***

Sumber: pojoksatu

Foto: Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), salah satu stadion berstandar internasional yang dibangun era gubernur Ahmad Heryawan. (Laman jabarprov.go.id)