Soal Pemerataan Listrik, Pengamat Nilai Paradigma Anies sama dengan Jokowi

Jakarta, 14 Juli 2023 – Bakal calon presiden (capres) dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan mengungkapkan visi dan misinya terkait pemerataan listrik di seluruh kawasan Indonesia. Anies ingin tidak ada lagi ketimpangan listrik di Indonesia, yang dia gambarkan dengan pemandangan dari udara di mana seluruh wilayah Indonesia menyala terang di malam hari.

"Jadi visi yang kita ingin tawarkan ke depan, kita ingin di malam hari seluruh kota di Republik Indonesia terlihat menyala terang dari udara," ujar Anies Baswedan di forum Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI), Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (13/7/2023).

Direktur Eksekutif Politika Research and Consulting (PRC), Rio Prayogo menilai visi misi Anies itu sejalan alias satu paradigma dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Menarik itu. Paradigma anies sebenarnya mirip Jokowi ya. Dengan paparan itu jelas bahwa Anies adalah sosok perubahan dan keberlanjutan sekaligus. Boleh beeda soal dukungan politik, tapi sama paradigmanya soal pembangunan yang adil”, kata Rio, Jumat (14/7/2023).

Rio memandang, latar belakang Anies dan Jokowi yang sama-sama pernah menjadi Gubernur DKI Jakarta mendorong terjadinya kemiripan paradigma pembangunan keduanya. Dalam hal ini, sambungnya, membuat keduanya bisa melihat Indonesia dengan paradigma yang lebih luas, bijaksana dan pro terhadap pemerataan serta keadilan.

“Sejak awal Jokowi memang punya komitmen soal pemerataan pembangunan, buktinya Ibukota mau digeser ke Kalimantan untuk menciptakan pool of growth ekonomi baru. Pembangunan infrastruktur jalan, transportasi dan kepariwisataan di Sumatera, Kalimantan dan Papua atau Indonesia timur lainnya adalah wujud dari kesamaan paradigma itu”, pungkas Rio Prayogo.

Sebelumnya, dalam paparannya di Rakernas Apeksi, Anies menunjukkan peta cahaya lampu di malam hari yang terang hanya di Pulau Jawa, khususnya DKI Jakarta. Sementara Pulau Sumatra dan Kalimantan hanya berupa titik-titik cahaya lampu. Sedangkan di kawasan Indonesia bagian timur gelap.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu membandingkan visualisasi itu dengan peta India dan Korea Selatan, di mana cahaya lampu rata di seluruh wilayah dan menunjukkan sebaran kontribusi listrik yang setara secara waktu dan frekuensi. Menurut Anies, kondisi seperti saat ini perlu didukung untuk menggenjot pemerataan ekonomi di seluruh wilayah Indonesia.