Bikin malu! APBD Rp 83 Triliun, spanduk Pemprov DKI Jakarta ini dibikin pakai Canva gratis, netizen: Dibayar 3M

Baca Juga

Hadirnya Canva dua tahun terakhir ini memang secara tak langsung memudahkan pekerjaan desain grafis untuk media apapun.

Selain efektif dan sederhana, Canva semakin digemari untuk membaut desain grafis karena mudah untuk dipelajari oleh para pemula.

Banyak template pilihan, Canva juga menyediakan fitur lainnya seperti editing untuk video di media sosial.

Tak perlu master file berbentuk CD, Canva bisa dengan mudah didapat melalui unduhan di Playstore.

Namun layaknya aplikasi sejenis atau yang lain, aplikasi inipun berbayar, meskipun bisa 'gratisan'.

Mereka yang berbayar akan bebas menggunakan template apapun, berbeda dengan yang free, akan ada tanda air atau watermark.

Seperti yang ramai di media sosial saat spanduk milik Pemprov DKI Jakarta jadi sorotan.

"Tetap gunakan masker, patuhi protokol kesehatan," tulis dalam spanduk itu, seperti yang dikutip Hops.ID, Kamis, 24 Agustus 2023, dari Instagram @kelaskaririndonesia.

Ditonton lebih dari 1 Juta orang, spanduk Pemprov DKI Jakarta itu jadi ejekan lantaran terlihat watermark Canva pada salah satu template yang dipakai.

Tak ayal, unggahan video itupun jadi sindiran netizen untuk Pemprov DKI Jakarta yang memiliki APBD 2023 sebesar Rp83,7 Triliun (laporan BPK).

Bahkan terlihat beberapa hang berkomentar diduga berprofesi sebagai desain grafis.

"Ketika desainer dibayar terima kasih," kata milaan.art.

"Dibayar 3M (makasih mas mantap) haha," sahut sayaiz.

"Minimal pake trial 3 hari," sindir sheikamandaa.

Canva berbayar memang dikenal murah, hanya Rp83,250 untuk satu bulan, jutaan kali lipat dari total APBD Pemprov DKI Jakarta tahun 2023.***

Sumber: hops

Foto: Spanduk milik Pemprov DKI Jakarta yang ketahuan pakai Canva gratis (Kolase Instagram @kelaskaririndonesia)