Breaking News

Enggak Nyangka, Ternyata Segini Harta Kekayaan Megawati yang Habis Pidato Ngalor-ngidul


Harta kekayaan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menarik dikulik setelah pidatonya yang ngalor-ngidul dalam acara sosialisasi buku teks utama pendidikan pancasila di The Tribrata, Jakarta Selatan pada Senin (21/8/2023) kemarin.

Dalam momen ini, Megawati blak-blakan mengaku dirinya pernag meminta Presiden Jokowi untuk membubarkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Megawati yang juga Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) bahkan menyebut TNI, polisi dan ASN sekarang lembek. Selain itu dia mengancam media massa yang melakukan perundungan terhadap dirinya.

Simak harta kekayaan Megawati Soekarnoputri yang pidatonya ngalor-ngidul berikut ini.

Harta Kekayaan Megawati

Harta kekayaan Megawati dapat dilihat dalam LHKPN tahun 2021 ketika dia menjabat sebagai Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila.

Laporan yang disampaikan pada 24 Maret 2022 tersebut mengungkap bahwa Megawati memiliki harta sebesar Rp 214 miliar. 

Kekayaan Megawati itu berasal dari 29 tanah dan bangunan dengan nilai total Rp 201.456.572.000 atau Rp 201 miliar. Presiden RI ke-5 itu juga memiliki 16 jenis alat transportasi dan mesin sebesar Rp 3.701.095.456 atau Rp 3,7 miliar.

Selain itu Megawati melaporkan harta bergerak lain sebesar Rp 1.908.750.000 (Rp 1,9 miliar), serta surat berharga sebesar Rp 581.500.000 (Rp 581 juta).

Sosoknya juga tercatat memiliki kas dan setara kas sebesar Rp 6.580.823.092 atau Rp 6,5 miliar.  Menariknya, Megawati juga tidak memiliki utang, sehingga total harta kekayaan kekayaannya sebesar Rp 214.228.740.548 atau Rp 214 miliar.

Pidato ngalur-Ngidul

Megawati jadi sorotan publik dalam pidatonya yang berisi pengakuan pernah meminta Presiden Jokowi untuk membubarkan KPK. Dia menilai kinerja lembaga antirasuah itu tak lagi efektif.

"Saya sampai kadang-kadang bilang sama Pak Jokowi, sudah bubarin aja KPK itu, menurut saya nggak efektif," kata Megawati dalam acara BPIP di The Tribrata, Jakarta Selatan pada Senin (21/8/2023).

Menurutnya, penegakan hukum di Tanah Air tidak berjalan dengan baik, sehingga kerap membuatnya merasa gemas. Dia bahkan meyakini praktik korupsi masih terus terjadi di Indonesia meski ada KPK.

Selain itu Megawati juga menyebut TNI, polisi dan ASN sekarang lembek. Dia lantas mempertanyakan mengapa ketiga instansi itu menjadi lembek.

"Kalau negara diserang, ini saya tanya sama TNI, kok menurut saya TNI sekarang lembek, polisi lembek. Waduh saya pikir itu kok piye yo, tapi betul loh pegawai negeri (PNS) juga lembek," ungkap Megawati.

Megawati lalu memperingatkan agar TNI dan Polri tidak menjadi lembek karena fungsinya penting untuk melindungi negara. Dia menyebut TNI dan Polri juga penting tugasnya untuk menjadikan Indonesia sebagai negara yang makmur.

Tak berhenti di situ, Megawati minta pada semua pihak untuk mengurangi perundungan atau bullying terhadap dirinya. Bahkkan ia mengaku tidak segan-segan menuntut media massa yang jurnalisnya melakukan perundungan terhadap dirinya pada masa Pemilu 2024 mendatang.

"Ini kemanusiaan yang adil dan beradab, beradab itu perikemanusiaan. Dengan segala hormat, tolong kurangi pem-bully-an saya," ungkap Megawati.

"Kamu (jurnalis) ngikut-ngikuti bully saya, kalau sekarang nggak apa-apa. Tapi kalau nanti mau Pemilu, saya bilang awas ya itu tempatmu (media jurnalis bekerja) tak gugat. Saya punya hak sebagai warga negara Indonesia," tandas Megawati.

Sumber: suara
Foto: Megawati Soekarnoputri (Instagram/@presidenmegawati)
Enggak Nyangka, Ternyata Segini Harta Kekayaan Megawati yang Habis Pidato Ngalor-ngidul Enggak Nyangka, Ternyata Segini Harta Kekayaan Megawati yang Habis Pidato Ngalor-ngidul Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar