Kasus Bayi Tertukar di Bogor, Dua Orang Tua Korban Akan Polisikan Rumah Sakit
Kasus tertukarnya bayi pasca persalinan di Bogor kini memasuki babak baru. Usai keluarnya hasil tes DNA bayi tertukar di Bogor dan menerima kenyataan yang ada, rencananya ke dua orang tua dari bayi tersebut akan melaporkan pihak Rumah Sakit (RS) ke polisi atas apa yang telah terjadi.
Pengacara Siti Mauliah, Rusydiansyah Nur Ridho mengatakan, usai masing-masing pihak antara keluarga ibu S dan ibu D menerima keputusan dari hasil tes DNA, rencananya ke dua korban akan sama-sama membuat laporan polisi terkait dengan peristiwa yang menimpa ke dua keluarga tersebut.
"Mungkin (laporan) bersama ya, yang perlu digaris bawahi permintaan maaf tadi kita sebagai manusia menerima maaf tapi tidak menghapuskan kesahalan yang diperbuat," katanya kepada wartawan, Jumat (25/8/2023) malam.
Jadi yang perlu diperjelas, kata Rusdy, kesepakatan antara ibu D dan ibu S, bukan antara kami dengan RS. Jadi langkah hukum kedepannya pasti akan kami ambil, kami dari kuasa para korban akan melakukan upaya hukum untuk RS Sentosa," urainya.
Proses hukum tersebut, kata Rusdy, akan berbentuk laporan kepolisian, langkah ini dilakukan karena ia melihat adanya unsur pidana dalam kasus tersebut.
"Ada unsur pidana ya, jelas. Karena memang selama satu tahun ini para korban sudah tertukar bayinya seperti itu. Tadi pak Kapolres sampaikan untuk rumah sakit masih penyelidikan kan," singkatnya.
Di lokasi yang sama, kuasa hukum Ibu D, Binsar Aritonang menyebut, kliennya sempat mengalami shock dengan apa yang terjadi, terlebih bayi tersebut memang jelas tertukar.
"Maka dari itu atas lanjutan dari hasik tes DNA tersebut difasilitasi oleh Kapolres, dan stakeholder terkait kami langsung buat perjanjian untuk proses transisi penyerahan bayi tersebut ke orang tua biologis masing masing kurang lebih proses satu bulan," ujarnya.
Binsar menyebut tidak ada perdebatan pada proses penukaran bayi atau penyerahan bayi pada orang tua biologisnya.
"Kita gak perlu liat kebelakang lagi, kita langkah kedepan atas hasil ini, atas kesepakatan terjadi kita udh komitmen transisi ini secara baik dan kekeluargaan," tambahnya.
Nantinya, tambah Binsar, ke dua keluarga dari bayi ini akan menjadi saudara dan sama-sama menjadi orang tua dari bayi tersebut.
"Meskipun nanti dikembalikan kepada orangtua biologisnya masing-masing, tapi menjadi keluarga baru apalagi Polres Bogor udah mengangkat anak," pungkasnya.
Sumber: poskota
Foto: Proses pengembalian bayi tertukar di Bogor pada orang tua biologisnya (Panca Aji)
Kasus Bayi Tertukar di Bogor, Dua Orang Tua Korban Akan Polisikan Rumah Sakit
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar