Taksi Otonom Banyak Digunakan untuk Bermesraan, Ga Bahaya Tah?
KEKHAWATIRAN kemungkinan menjadikan mobil otonom sebagai tempat bermesraan pelan tapi pasti mulai menjadi kenyataan. Kekhawatiran tersebut sudah mulai muncul sejak kali pertama ide dan rancangan mobil tersebut diperkenalkan.
Kebaruan teknologi memang menghadirkan dua sisi; positif dan negatif. Termasuk kehadiran mobil otonom. Seperti yang terjadi di San Fransisco, Amerika Serikat. Kehadiran mobil otonom yang digunakan utuk robotaxi (taksi otonom) justru digunakan untuk bermesraan.
Seperti dikatakan salah satu penumpang taksi otonom, Megan dan Alex. Kepada The San Franciso Standard mereka mengaku pernah bermesraan di dalam taksi tersebut. Mereka tidak peduli meski di dalam taksi otonom terdapat banyak kamera.
"Begitu masuk kami langsung saja melakukannya," ujar Megan, dikutip The San Francisco Standar, Jumat (18/8/2023) ini. Menurut Megan, sensasi lain juga terasa karena hal itu cuma bisa dilakukan di Amerika saja karena negara-negara lain belum mengizinkan taksi otonom beroperasi.
Sebenarnya, jauh sebelum laporan The San Francisco Standar, kekhawatiran tentang aksi tidak pantas di dalam mobil otonom sudah muncul kepermukaan. Pada 2016, Barrie Kirk dari Canadian Automated Vehicles Centre of Excellence kepada CBS telah mengemukakan kekhawatiran tersebut.
"Saya memperkirakan bahwa, begitu komputer melakukan mengemudi, akan ada lebih banyak kegiatan bermesraan di dalam mobil," katanya. Menurut dia, meski mobil otonom diklaim aman, tapi akvitias tersebut akan menghambat kemampuan merespons dengan cepat saat komputer meminta untuk "manusia" mengambil alih kemudi.
Sedangkan studi yang dirilis pada 2018 juga pernah menyebutkan ke depannya mobil otonom memang akan dimanfaatkan untuk bermesraan. CEO Tesla Elon Musk juga pernah dibuat geram karena pemilik mobil listrik Tesla ketahuan memanfaatkan teknologi otonom untuk bermesraan selama di jalan untuk kepentingan video tidak pantas.
Belum Ada Konfirmasi
Hingga saat ini perwakilan taksi otonom yang ada di San Francisco seperti Cruise dan Waymo belum merespons kondisi unik yang terjadi di armada mereka. Hanya saja menurut The San Francisco Standard, Cruise dan Waymo memang punya peraturan yang ketat dalam penggunaan taksi otonom.
"Kami bekerja keras untuk memastikan layanan kami aman, bersih, dan terbuka untuk semua orang, dan pengguna setuju untuk melakukan bagian mereka saat mendaftar untuk menggunakan layanan kami," kata juru bicara Cruise.
"Kami akan mengambil tindakan yang tepat terhadap siapa pun yang melanggar pedoman tersebut, yang dapat mencakup menangguhkan atau menghentikan akun Cruise mereka," tambahnya.
Sumber: okezone
Foto: Trend baru, dimana taksi otonom di Fransisco dijadikan tempat untuk bermesraan. (Foto: sfstandard)
Taksi Otonom Banyak Digunakan untuk Bermesraan, Ga Bahaya Tah?
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar