Bukan AHY Apalagi SBY, Rocky Gerung Ungkap Tokoh yang Pertama Hadapi Pengkhianatan
Pengamat politik Rocky Gerung mengatakan calon presiden (capres) Partai Gerindra Prabowo Subianto menjadi tokoh yang pertama menghadapi masalah pengkhianatan jelang pemilihan presiden (pilpres).
Namun, sikap humanis Prabowo membantunya menghadapi problem tersebut. Apalagi, Ketua Umum Gerindra itu kini dapat memanfaatkan pengkhianatan itu.
"Sebetulnya Prabowo yang paling pertama kali menghadapi problem pengkhianatan itu," kata Rocky, dikutip Liberte Suara, Senin (4/9/2023).
"Ada unsur humanis pada Prabowo karena dia juga pernah mengalami pengkhianatan di Batu Tulis kan," sambung Rocky.
Prabowo membawa Gerindra tumbuh di atas banyak pengkhianatan. Termasuk, Prabowo menjadi lebih pragmatis dibandingkan mengedepankan sikap etis.
"Prabowo punya kemampuan untuk mengkonsolidir partainya sehingga betul-betul tumbuh di atas peristiwa pengkhianatan," ucap Rocky.
"Jadi justru pengkhianatan itu membuat Prabowo percaya bahwa apa pun yang ada dalam politik enggak usah terlalu dikait-kaitkan dengan sikap etis, saya kira lebih pragmatislah Prabowo melihatnya," pungkasnya.
Untuk diketahui, Prabowo dideklarasikan Partai Gelora sebagai capres 2024 pada Sabtu (2/9/2023) kemarin, seperti dilansir Kompas.
Prabowo memberikan pidato politiknya dalam acara deklarasi tersebut. Salah satu isinya Menteri Pertahanan ini mengabsen satu-satu nama partai pendukungnya termasuk Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Karena itu, deklarasi oleh Gelora dilakukan bertepatan dengan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar mendeklarasikan diri sebagai bakal capres) dan bakal cawapres 2024.
Capres Koalisi Perubahan itu meninggalkan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai kandidat cawapres, sedangkan Cak Imin meninggalkan Prabowo. Keduanya dianggap melakukan pengkhianatan terhadap kawan politiknya tersebut.
Sumber: suara
Foto: Pengamat politik Rocky Gerung/Net
Bukan AHY Apalagi SBY, Rocky Gerung Ungkap Tokoh yang Pertama Hadapi Pengkhianatan
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar