Kekuatan Nasionalis, Religius dan Keumatan bersatu-padu dalam Koalisi Perubahan

Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar merupakan simbol dari watak sosial dan pergerakan yang akan mewarnai kehidupan bernegara ke depan, untuk mempercepat terwujudnya keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

Koalisi Perubahan yang dibentuk 3 partai poli k yakni Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai NasDem, dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) kian solid untuk menjemput kemenangan dalam Pemilu mendatang.

Sudirman Said, juru bicara Anies Baswedan, menjelaskan tiga partai sudah bulat mendukung pasangan Anies Baswedan Muhaimin Iskandar dalam Pilpres 2024. Tiga partai itu sendiri merepresentasikan keragaman ideologi, kultur, dan basis pemilih, yang saling melengkapi dan saling memperkuat.

"Koalisi Perubahan yang dibentuk Partai Nasdem, PKS dan PKB merepresentasikan bersatunya kekuatan dari spektrum kebangsaan dan Keumatan, yang kini semakin solid untuk membawa misi perubahan bangsa menjadi lebih adil dan sejahtera," ujar Sudirman dalam temu media, di Rumah Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Jakarta, Sabtu (16/9/2023).

Sudirman Said optimis bahwa pasangan bakal calon presiden dan calon wakil presiden, Anies Baswedan -Muhaimin Iskandar, dua aktivis ini akan mengembalikan watak pergerakan, watak sosial sebagai ruh dalam pengelolaan negara, yang ditandai dengan keberpihakan pada rakyat menjadi fokus utama sesuai dengan semangat para pendiri bangsa.

Dua partai politik yang berbasis keumatan yang kuat, yaitu PKB dan PKS, kini bersatu dalam kebersamaan untuk membawa misi perubahan bangsa ke arah yang lebih baik. Keduanya memperkuat basis nasionalis Partau NasDem yang telah terlebih dahulu mencalonkan pasangan ini.

Koalisi Perubahan menjadi lengkap dan solid sehingga op mis membawa kemenangan Anies -Cak Imin dalam Pilpres 2024.

Selain itu, lanjutnya, pasangan Anies-Cak Imin yang disingkat dengan akronim AMIN merupakan sebuah slogan yang mengandung nilai-nilai doa.

"AMIN sebagai slogan dan doa serta ajakan ke semua lapisan masyarakat untuk bekerja dan berdoa bersama demi Indonesia yang lebih baik, adil dan sejahtera," tambah Sudirman.

Setelah resmi deklarasi pasangan capres -cawapres, Anies Baswedan -Muhaimin Iskandar oleh NasDem dan PKB di Surabaya, Sabtu (2/9/2023), kini PKS telah bulat untuk mendukung Cak Imin sebagai bakal cawapres yang mendampingi Anies, melalui proses Musyawarah Majelis Syuro pada Jumat, 15 September 2023.

PKS juga telah menginstruksikan kepada seluruh simpatisan, kader, dan keluarga besar PKS untuk totalitas dan bekerja keras dalam memenangkan pasangan Anies -Cak Imin. Dengan keputusan Majelis Syuro PKS tersebut, AMIN saat ini menjadi pasangan yang sudah sangat siap untuk maju dalam Pilpres 2024.

Ini menghapus semua keraguan dan tanda tanya masyarakat. “Saat ini, kami sedang menyiapkan kelengkapan administrasi agar pada waktunya pasangan AMIN dapat segera mendaftar begitu KPU membuka pendaftaran.”

Seperti diketahui, dalam Pileg 2019, Partai NasDem mendapatkan 12,66 juta suara (9,05%) dan 59 kursi di DPR. PKB mendapatkan 13,57 juta suara (9,69%) dan 58 kursi di DPR. PKS meraih 11,49 juta suara (8,21%) dan 50 kursi di DPR. Total perolehan suara ke ga parpol Koalisi Perubahan pada Pileg 2019 sebanyak 37,72 juta suara. Sementara itu, koalisi 3 parpol ini total memiliki 167 kursi atau jauh di atas ketentuan batas minimal 115 kursi di DPR sebagai syarat presidential threshold.

“Semua ini menjadi modal yang sangat baik bagi Pasangan AMIN,” tutup Sudirman Said dalam pertemuan hari ini. (Sepudin Zuhri)