PDIP Cemas Anies Baswedan Berpasangan dengan Cak Imin
Pengamat politik Rocky Gerung mengungkapkan bahwa Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) cemas bakal capres Anies Baswedan berpasangan dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin di Pilpres 2024.
Rocky mengatakan hingga sekarang PDIP meminta menunggu cawapres untuk Ganjar Pranowo, namun setelah Anies Baswedan menggaet Cak Imin, kemungkinan suara di Jawa Timur bagi partai berlambang banteng itu hilang.
"Tadi PDIP bilang ya tunggu aja, kalau saya tuntut tunggu apa itu? cawapresnya itu akan merepresentasikan wilayah secara kuantitatif atau ide?" ucapnya.
"PDIP mungkin nggak begitu penting dia dapat 19% itu, tetapi kalau kita lihat bahwa ada perubahan bahwa Anies bisa rampok suara dari Jawa Timur, PDIP cemas-cemas juga, siapa yang akan gantikan posisi? kuantitatif artinya," sambungnya.
Sehingga dalam menentukan cawapres Ganjar, PDIP berpotensi menggunakan pertimbangan kuantitatif, dan yang paling pas adalah mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, karena bisa mengambil suara dari wilayah kekuasaan Gerindra.
"Kalau kuantitatif mungkin Ridwan Kamil yang lebih pas di situ, supaya Jawa Barat diambil oleh PDIP itu, dari mana? Ya dirampok dari Gerindra karena itu wilayah Gerindra," ungkapnya.
Namun menurut ahli filsafat itu, hitungan yang disampaikannya membosankan dan irasional, karena fungsi cawapres untuk bakal capres di Pilpres 2024 menjadi blur.
"Tapi saya bosen hitungan begitu, karena ini hitungan yang gak masuk akal dari awal itu, jadi nggak jelas fungsi dari wakil presiden itu menambah suara atau menambah kualitas ide perubahan," tandasnya.
Sumber: populis
Foto: Pengamat politik Rocky Gerung/Net
PDIP Cemas Anies Baswedan Berpasangan dengan Cak Imin
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar