Sindir Rezim Jokowi, Ketua MU-P: Ingat Istilah Power Tends to Corrupt!
Ketua Umum Masyarakat Untuk Perubahan (MU-P), Beni Pramula mengajak mahasiswa untuk turut memikirkan nasib bangsa ke depan.
Ajakan tersebut disampaikan Beni ketika memberi kuliah umum di hadapan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), Sabtu, (21/10).
"Mari kita luruskan kiblat Bangsa, kita satukan langkah untuk mewujudkan perubahan. Indonesia bukan milik segelintir orang, Negeri ini milik semua anak Bangsa,” ujar Beni.
Menurut dia, semua harus dikembalikan pada kepentingan bangsa yang bukan hanya 1-2 bulan atau 1-2 tahun ke depan, tetapi 30 tahun bahkan 50 dan 100 tahun ke depan.
“Jika momentum Pemilu 2024 ini tidak terjadi perubahan dan kalau pemimpinnya dari kalangan itu-itu saja, dari partai itu saja, dari keluarga itu saja maka kita akan menanggung konsekuensi panjang dari status quo kekuasaan hari ini,” tegas Beni.
“Kita harus selalu ingat dengan istilah, "power tends to corrupt, and absolute power corrupt absolutely" atau kekuasaan itu cenderung korup, dan kekuasaan yang absolut cenderung korup secara absolut,” bebernya.
Beni menambahkan, bangsa ini masih banyak dihadapkan pada masalah energi, pangan, air dan populasi.
“Maka dari itu, buatlah gerakan massa sejak sekarang dimulai dari laboratorium, perpustakaan, musholla, atau ruang kelas dan selanjutnya sebarkanlah dengan cara-cara kalian lewat twitter, path, facebook atau jaringan apapun agar generasi muda Indonesia menjadi agen perubahan menuju Indonesia yang lebih baik," jelas mantan Presiden Pemuda Asia-Afrika ini.
Di akhirnya penjelasannya, Beni meminta mahasiswa untuk mempersiapkan diri dan bahu-membahu antar komponen bangsa dalam melaksanakan dan menyelesaikan semua tugas kebangsaan itu.
“Itu tanggung jawab yang dipercayakan negara. Kita dengan niat tulus ikhlas hanya untuk memberikan pengabdian terbaik kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang sangat kita cintai bersama," tandasnya.
Sumber: rmol
Foto: Presiden Joko Widodo/Net
Sindir Rezim Jokowi, Ketua MU-P: Ingat Istilah Power Tends to Corrupt!
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar