5 Ucapan Nyleneh Gus Dur Dulu yang Kini Terbukti, Aneh Tapi Nyata

Aneh tapi nyata, inilah 5 perkataan nyleneh Gus Dur di masa lalu yang kini terbukti.

Bisa dibilang banyak yang menyebutnya sebagai ramalan Gus Dur, padahal itu adalah hal yang gila untuk dikatakan.

Sebagai presiden keempat Indonesia, Gus Dur dikenal tulus dalam berbicara, namun bukan tanpa alasan, terkadang apa yang diucapkannya terjadi di kemudian hari.

Gus Dur atau Kiai Haji Abdurrahman Vahid merupakan presiden keempat yang digambarkan sebagai sosok yang humoris, rendah hati, dan toleran.

Ia juga disebut bapak banyak orang, karena ia merangkul semua orang.

Gus Durr juga sering disebut sebagai orang suci karena banyak ucapan dan percakapan acaknya yang benar adanya.

Seperti dilansir YouTube Republik Mahasiswa, ada beberapa prediksi Gus Dur yang terbukti benar di kemudian hari. Di bawah ini Anda akan menemukan penjelasan mengenai hal tersebut.

Entah kebetulan atau memang Presiden keempat Indonesia ini memiliki kemampuan membaca masa depan, namun kenyataannya, semua yang diungkapkan oleh Gus Dur telah terjadi pada saat ini.

Berikut adalah 5 pernyataan Gus Dur yang kini menjadi kenyataan:

1. Jokowi Menjadi Presiden

Pada 8 Agustus 2006, saat kunjungannya ke rumah dinas Walikota Solo yang saat itu dijabat oleh Jokowi, Gus Dur mengungkapkan, “Siapa yang dikehendaki rakyat termasuk Pak Jokowi ini, kalau dia jadi Walikota yang bagus kelak juga bisa jadi presiden.”

Saat itu, Jokowi hanya tersenyum sebagai tanggapannya. Namun, kenyataannya, delapan tahun setelah pernyataan itu, Jokowi terpilih sebagai presiden dalam pemilu tahun 2014 dan bahkan menjabat hingga dua periode.

2. Prediksi Lengsernya Soeharto

Gus Dur pernah bercerita kepada K.H Bukhori Mashuri dan rekan-rekannya bahwa Soeharto akan turun dari jabatannya sebagai orang nomor satu di Indonesia.

Saat itu, K.H Mustofa dan Toha tidak percaya karena Soeharto pada waktu itu memiliki kekuatan yang sangat besar baik dari segi militer, politik, maupun ekonomi. Rasanya tidak mungkin untuk melengserkan Soeharto.

Tetapi kenyataannya, apa yang dikatakan oleh Gus Dur menjadi kenyataan satu tahun setelahnya, Soeharto lengser akibat pergerakan luar biasa dari rakyat Indonesia.

3. DPR Seperti Taman Kanak-Kanak

Suatu ketika, ketika diminta pertanggungjawaban oleh DPR di hadapan para anggota DPR, Gus Dur dengan keberaniannya menyatakan dengan lantang bahwa DPR itu seperti taman kanak-kanak.

Melihat keadaan sekarang, beberapa kejadian memang mencerminkan situasi yang diibaratkan seperti taman kanak-kanak, di mana anggota DPR terlihat melakukan kegiatan yang kurang serius, seperti jalan-jalan, bersaing untuk mendapatkan proyek, tertidur saat rapat, dan sebagainya.

Pernyataan Gus Dur pada waktu itu tampaknya menjadi kenyataan, menggambarkan DPR yang bersikap seperti anak-anak kecil yang saling berebut.

4. Prediksi Menjadi Presiden

Ucapan Gus Dur ini merupakan bagian dari percakapan dengan Luhud Binsar Panjahitan saat keduanya akan berangkat, dan Luhud akan menjadi duta besar Indonesia untuk Singapura.

Gus Dur tiba-tiba mengatakan, “Luhud, kamu gak perlu pergi menjadi duta besar, karena sebentar lagi saya atau Gus Dur akan menjadi presiden.”

Meskipun pada saat itu Luhud tidak begitu memperhatikan komentar Gus Dur dan tetap berangkat ke Singapura untuk menjadi duta besar, namun pada Pemilu tahun 1999, ternyata Gus Dur masuk dalam daftar calon presiden dan akhirnya terpilih menjadi presiden pada tahun tersebut.

5. Prediksi Pelengseran Gus Dur

Gus Dur mengalami pelengseran setelah menjabat sebagai Presiden kurang dari 2 tahun, dijatuhkan oleh MPR dan elit politik lainnya.

Saat ditanya tentang siapa yang bertanggung jawab atas pelengserannya, Gus Dur menyatakan, “Besok-besok juga akan terbukti oleh bangsa ini sendiri.”

Namun, Gus Dur sempat menyebut nama Megawati dan Amin Rais.

Kenyataannya, setelah itu muncul buku berjudul “Menjerat Gusdur” yang ditulis oleh Virnika Rizki Utama, yang mengungkapkan nama-nama yang menjadi dalang pelengseran Gus Dur.

Dengan demikian, prediksi Gus Dur tentang pelengserannya terbukti nyata, dan buku “Menjerat Gusdur” menegaskan keterlibatan Megawati dan Amin Rais dalam peristiwa tersebut.

Inilah salah satu dari 5 pernyataan Gus Dur yang terbukti dari masa ke masa, dan masih banyak lagi pernyataan Gus Dur lainnya yang terbukti nyata.

Sumber: hajinews

Foto: Gus Dur/Net