Breaking News

Dinilai Sebar Hoax Soal Pembangunan Labuan Bajo, Zulhas "Dikuliti" Aktivis Lingkungan


Pernyataan Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan (Zulhas) soal pembangunan di Labuan Bajo menuai polemik. Sejumlah pihak menilai apa yang disampaikan Zulhas tidak sesuai dengan realita.

Saat menyampaikan sambutan di acara Rakernas Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia atau APPSI di Hotel MG Santos, Semarang pada Selasa (19/12), Zulhas menyebut kini Labuan Bajo sudah menjadi destinasi wisata kelas dunia. Pemerintahan Joko Widodo membangun jalan dua arah dan trek jogging di sepanjang pantai.

Aktivis Lingkungan Labuan Bajo yang menggunakan akun Twitter @KawanBaikKomodo menguliti pernyataan Zulhas.

"Tidak hanya manipulasi acara kementerian untuk kampanye, menteri perdagangan #Zulhas ini juga menyebar informasi bohong tentang pembangunan di Labuan Bajo," ujar @KawanBaikKomodo dikutip Suara.com, Rabu (20/12/2023).

"Dia bilang 'Sepanjang pantainya, Labuan Bajo itu, dibikin jogging track. Seperti New York'….Wowadow… 'Jalan dua arah. Bayangkan bangganya orang NTT'. Pernyataan Zulhas itu bohong," lanjutnya.

Akun itu menjelaskan, jalan di sepanjang pantai Labuan Bajo kini sangat sempit karena lahannya dicaplok oleh hotel-hotel. Bahkan, Jalan Soekarno Hatta yang merupakan jalan utama juga hanya bisa dipakai kendaraan melaju satu arah.

"Jalan ke arah Pede juga sempit. Jalur track di kampung tengah dan kampung air itu dibangun dengan reklamasi laut. Pantainya sudah tidak ada," ucapnya.

Ia pun menyebut Zulhas pejabat penipu yang menyebarkan berita bohong soal proyek-proyek pemerintah.

"Pejabat-pejabat Jakarta seperti Zulhas ini menipu publik se-Indonesia dgn menyebar berita bohong tentang proyek-proyek mereka yang amburadul. Kalau kita cek ke lapangan, kenyataan tidak sehebat cerita mereka," pungkasnya.
Sumber: suara
Foto: Mendag Zulkifli Hasan. [Suara.com/Dicky Prastya]
Dinilai Sebar Hoax Soal Pembangunan Labuan Bajo, Zulhas "Dikuliti" Aktivis Lingkungan Dinilai Sebar Hoax Soal Pembangunan Labuan Bajo, Zulhas "Dikuliti" Aktivis Lingkungan Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar