Gibran Rakabuming Dicap Rocky Gerung Sebagai Beban Jokowi, Gayanya Bisa Picu Konflik Psikologis?

Baca Juga

Cawapres nomor 2 Gibran Rakabuming dianggap sebagai beban Jokowi.

Pernyataan soal Gibran Rakabuming beban Jokowi itu disampaikan dosen sekaligus pengamat politik Rocky Gerung.

Rocky menilai gaya Gibran Rakabuming yang sering tidak datang debat itu bisa menimbulkan konflik psikologis.

Gibran Rakabuming yang menjadi pasangan Prabowo Subianto di pilpres 2024 itu tercatat sering tidak hadir ketika sudah diundang dialog terbuka.

Seperti saat diundang di dialog oleh Muhammadiyah, hanya Prabowo yang hadir, sementara Gibran tidak datang.

Dalam kesempatan itu, bahkan Prabowo yang meminta maaf karena Gibran tidak memenuhi undangan dari Muhammadiyah.

Menurut Rocky Gerung hal itulah yang bisa memicu konflik psikologis.

Gaya Gibran Rakabuming yang dianggap ‘hilang-hilangan’ itu juga di mata Rocky Gerung bisa menjadi beban untuk Jokowi.

“Ini juga akan jadi beban juga untuk Jokowi,” kata Rocky Gerung.

Menurutnya, Presiden Jokowi ingin Gibran bisa menyatu dalam konteks politik.

“Pak Jokowi menginginkan mereka berdua ini satu pasangan yang bisa hidup berdua secara politik,” katanya.

Tetapi pada kenyataannya, Gibran Rakabuming kerap punya agenda sendiri.

“Tapi kalau Gibran nggak datang orang bisa analisis, ‘oh Gibran itu punya aktivitas sendiri yang sebetulnya ada nggak ada Prabowo Gibran tetap bisa jadi faktor sendiri’,” katanya.

“Ini bisa jadi konflik psikologi,” ujar mantan dosen Dian Sastrowardoyo ini.

Soal Gibran tak hadir di dialog terbuka ini, Rocky Gerung juga kemudian membahas dugaan cawapres Prabowo membagikan amplop.

“Lalu orang bayangkan bahwa Gibran memilih untuk melempar-lempar amplop seperti yang beredar di media sosial, ya lempar kiri kanan, bawa uang ke depan anak SMA ditaruh di atas meja,” katanya.

Orang yang pernah menyebut Jokowi dengan kata-kata kasar ini bahkan meragukan kalau Gibran termasuk generasi emas.

“Apakah itu yang dibilang generasi emas? Generasi amplop? Generasi tabur-tabur uang?” kata Rocky Gerung.

Sebab menurut Rocky, banyak orang ingin mengetahui isi kepala Gibran, termasuk pendukungnya sendiri.

“Kan tetap pikiran-pikiran bermutu yang ingin diketahui umum, pengikut Gibran sendiri ingin tahu kan yang mereka idolakan seperti apa? Nah itu gagal di hari pertama,” tegas Rocky Gerung.

Sebagai informasi, Gibran Rakabuming pernah tidak memenuhi undangan dialog terbuka Muhammadiyah.

Pasangan cawapres Prabowo Subianto itu mengaku ada agenda lain, sementara capresnya hadir.

“Kebetulan saya di tempat lain, Pak Prabowo hadir, yang di UMM kan? Iya saya ada acara di tempat lain,” ujar Gibran saat ditanya wartawan.

Sumber: kilat

Foto: