Breaking News

Cak Imin Sindir Pemuda yang Sembunyi di Balik Ketiak Opa-opa


Cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar atau Cak Imin melempar sindiran soal lawan debat. Cak Imin berbicara soal sosok anak muda yang bersembunyi di balik ketiak orang lain.

Hal itu diungkapkannya dalam acara deklarasi relawan Kawula Muda Nusantara (Rekan) AMIN di Jakarta, Minggu (28/1/2024).

"Yang debat siapa, yang bantah orang lain,” ucap Cak Imin.

Cak Imin menilai seharusnya argumentasi dalam acara debat itu disampaikan oleh si peserta debat, bukannya orang lain.

“Ya kalau kamu yang debat sama saya, ya kamu yang harus bantah. Jangan minta tolong orang lain untuk membantah pendapat saya. Jangan pernah ngaku pemuda kalau kamu bersembunyi di balik ketiak para opa-opa yang lain," kata Cak Imin

Selain itu, Cak Imin juga menyinggung soal dinasti politik. Ia menyinggung ada sosok anak muda yang memiliki sifat seperti layaknya orang pra-sejarah.

"Belum lagi munculnya politik dinasti, saya tadi tertarik dan disampaikan oleh rekan Saiful, muda hari ini pemimpin masa depan. Kalau saya bisa tambahin lagi, yang muda itu bukan soal usia, tapi soal kelakuan. Jangan ngaku muda tapi kalau kelakuanmu adalah kelakuan prasejarah, mengandalkan ketidakmampuan dirinya tetapi mengandalkan dari nepotisme dan dinasti," katanya.

Seperti diketahui, pada debat keempat Cawapres, Cak Imin sempat terlibat adu argumen dengan Cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka soal hilirisasi nikel hingga dampak buruk ekologis yang ditimbulkan.

Lalu, Menteri Koordinator bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengunggah video berisi pesan kepada cawapres Muhaimin Iskandar dan co-captain Timnas Pemenangan Thomas Trikasih Lembong.

Artikel ini ditulis oleh Muhammad Alfiandi Afnan dengan judul "Cak Imin Sindir Pemuda yang  Sembunyi di Balik Ketiak Opa-opa".

Sumber: pojoksatu
Foto: Cak Imin saat debat cawapres (Dok.POJOKSATU)
Cak Imin Sindir Pemuda yang Sembunyi di Balik Ketiak Opa-opa Cak Imin Sindir Pemuda yang Sembunyi di Balik Ketiak Opa-opa Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar