Dorong Kreator Konten Lokal & Pemula, Desa di Pemalang, Jawa Tengah Ini Dijadikan Sebagai Kampung Youtuber

Baca Juga

Pegiat pariwisata dan ekonomi kreatif Anjar Budiani berinisiatif untuk menjadikan Desa Cikendung di Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah sebagai Kampung Youtuber.

Peresmian Desa Cikendung sebagai Kampung Youtuber dilakukan dalam acara Seminar Jaringan Content Creator Milenial di Desa Cikendung, Pemalang, Jawa Tengah, Minggu (14/1/2024).

Sebanyak 63 peserta content creator (kreator konten) pemula dari Kecamatan Pulosari, Pemalang hadir dalam seminar tersebut. Selain mendapatkan ilmu dari pemateri, para peserta juga memperoleh sertifikat pelatihan.

Tak hanya pendiri ExoVillage Anjar Budiani yang menjadi pembicara kunci (keynote speaker), pembicara lainnya dalam seminar ini adalah Founder Cipulang Foundation Andi Arizqi, Youtuber dan Content Creator Dony Free, dan Founder Titik Brand Arif Ishaka.

Anjar yang juga menjadi calon legislatif (caleg) daerah pemilihan Jawa Tengah X ini menyampaikan bahwa dengan diresmikannya Desa Cikendung sebagai Kampung Youtuber, maka ada pelatihan untuk para konten kreator di Pemalang secara berkelanjutan. Dapil X Jawa Tengah mencakup Kabupaten Batang, Pekalongan, Pemalang, dan Kota Pekalongan.

Selain Kampung Youtuber, dalam seminar ini juga dibentuk Jaringan Konten Kreator Milenial.

Anjar berharap agar Kampung Youtuber dan Jaringan Konten Kreator Milenial ini memberikan output berkelanjutan dan menjadi sebuah komunitas yang kelak dapat terbangun wadah untuk pembinaan berkelanjutan.

"Melalui Kampung Youtuber dan Jaringan Konten Kreator Milenial ini juga saling memberikan support antar-channel yang dikembangkan oleh masing masing konten kreator. Kami berharap dari Kampung Youtuber di Desa Cikendung ini bisa menghasilkan anak-anak milenial yang kreatif dalam memproduksi konten yang bermanfaat," ujar Anjar dalam Seminar Jaringan Content Creator Milenial di Desa Cikendung, Pemalang, Jawa Tengah, Minggu (14/1/2024).

Pegiat pariwisata Anjar Budiani menambahkan, melalui kreativitas, para konten kreator milenial juga bisa mempromosikan potensi lokal di daerahnya, khususnya di Kabupaten Pemalang, agar lebih dikenal banyak orang di berbagai wilayah di Indonesia, bahkan sampai mancanegara.

"Banyak potensi di Pemalang yang bisa diangkat menjadi konten-konten menarik yang mengedukasi masyarakat sekaligus mampu meningkatkan daya saing daerah."

Menurutnya, wadah komunitas Jaringan Konten Kreator Milenial ini dapat menjadi ruang interaksi yang positif agar penggunaan media sosial dilakukan secara bijak sekaligus memberikan manfaat baik bagi dirinya maupun masyarakat. Bahkan, konten kreator bisa menjadi pilihan karier yang menghasilkan bagi para milenial di Pemalang.

Caleg DPR RI dari Partai Golkar ini juga berharap dengan hadirnya salah satu youtuber kelahiran Pemalang Doni Free (TapTap Channel) ini bisa membagikan ilmu dan pengalamannya sekaligus memberikan semangat dan motivasi bagi para konten kreator pemula di Pemalang.

Selanjutnya, pakar branding dari Titik Brand Arif Ishaka juga membagikan ilmu dan pengalamannya terkait dengan memperkuat merek (brand) sehingga para youtuber pemula bisa mempromosikan konten-kontennya secara tepat.

Anjar menegaskan bahwa program ini bertujuan untuk memberikan bekal yang memadai terkait produksi konten positif dan bermanfaat. Kemudian memberikan teknik pemanfaatan Youtube secara optimal sehingga dapat memberikan adsense baik bagi generasi muda yang ingin menjadi Youtuber maupun bagi pengusaha yang ingin mengembangkan usahanya melalui konten Youtube.