Apes! Ruhut Sitompul 'Dirujak' Ulah Tuding Qodari Penjilat: Kau Lebih Busuk dari Penjilat, Dulu Puja-puji Jokowi
Politikus PDIP, Ruhut Sitompul ikut mengomentari debat panas pakar hukum
Tata Negara, Refly Harun dengan Qodari. Menurutnya, seorang penjilat tidak
akan pernah mau menunjukkan jati dirinya.
Ruhut membagikan video saat Refly mendebat Qodari yang terkesan pro Capres
Prabowo-Gibran, namun tidak mengakui dirinya sebagai tim sukses Capres 02
tersebut.
"Ha ha ha mana mau penjilat berani menunjukkan jati dirinya, biarkan rakyat
yang menilai M3RD3KA," tulis Ruhut di akun X pribadinya, @ruhutsitompul,
dikutip Jumat (23/2/2024).
Sayangnya, ocehan Ruhut justru menjadi bumerang bagi dirinya sendiri. Banyak
netizen yang balik menyerang mantan politikus Partai Demokrat itu. Mayoritas
netizen malah menyebut status penjilat itu pantas untuk Ruhut itu sendiri.
"Kau Raja Penjilat yang kalah," tulis @chenchenkoe.
"Kau bilang penjilat, kau gak sadar ya kalo kau sendiri itu lebih busuk dari
penjilat," kata @ImamSya69371716.
"Hahaha dulu loe mendewakan Jokowi, sekarang jagoanmu gama keog," tulis
@Muhamma90716489.
Ha ha ha mana mau penjilat berani menunjukkan jati dirinya, biarkan Rakyat yang menilai M3RD3KA👍🤟🙏🇮🇩.pic.twitter.com/73YZOtKcJK
— Ruhut Sitompul (@ruhutsitompul) February 22, 2024
"Sifat penjilat itu suka gonta ganti juragan, sambil menjilati juragan baru
dia menggonggong juragan lamanya," kata @pikir_santuy.
"Siapkan narasi jilatan terbaikmu untuk menjilat rezim Prabowo," tutur
@Prabowofor2024.
"Masak penjilat teriak penjilat," kata @SilumanHARlMAU.
"Master segala master penjilat bukannya ente," cuit @bluedonkey967.
Diketahui, dalam channel YouTube Official iNews, Refly Harun berdebat dengan
Qodari soal dugaan kecurangan Pemilu 2024. Refly mengutip berita yang
ditulis oleh salah satu media nasional dimana paslon 02 sudah mempersiapkan
serangkaian sound system dua hari sebelum pencoblosan yang akan dipakai
untuk pernyataan sikap di Istora Senayan.
"Ini analisis saya, gini kita ingin meyakinkan bahwa kita akan menang oleh
karena itu saya sewa stadion dan sudah set alat-alat soundnya ini kata Tempo
kan, nah saya tanya ke temen saya itu tidak bisa diset hanya dua jam
sebelumnya, hanya bisa disiapkan sehari sebelumnya dan sewanya dua hari
sebelumnya," terang Refly Harun seperti dikutip Kamis (22/2/2024).
"Artinya saya yakin akan menang pada tanggal 14 ya, karena itulah kemudian
kita menduga ada sebuah desain untuk menentukan dulu hasil pemilunya. Maka
saya tadi katakan ada anggota KPPS yang datang ke saya ia bisa membuka yang
namanya sirekap pada pukul 13.00 WIB padahal belum dilakukan rekapitulasi
dia melihat sudah ada isinya dari ribuan TPS, dan itu akan kami laporkan ke
MK," ungkapnya.
Tudingan Refly Harun itu kemudian ditanggapi oleh pengamat politik Qodari.
Ia menyebut bahwa persoalan menyiapkan perayaan atau soal sewa sound system
jauh-jauh hari dari paslon 02 itu karena mereka yakin menang berdasar atas
analisis survei yang selama ini digulirkan.
"Pertama bila sudah menyiapkan acara perayaan dan sudah peralatan sound
segala macam itu karena kita sudah melihat indikasi dari survey dan analisa
lainnya 02 akan menang," ujarnya.
"Sebaliknya saya mau mengatakan begini, kalau 01 tidak mempersiapkan dan
pesan alat band, 01 sudah memperkirakan dia akan kalah, kalau akan menang
dia akan pesan juga," kata Qodari mempertanyakan kembali tudingan Refly
Harun.
Belum selesai Qodari memaparkan tanggapannya, Refly Harun memotongnya dengan
meminta kejelasan Qodari berada di posisi yang mana, sebagai ahli atau
timses 02.
Refly Harun sempat menunjuk-nunjuk Qodari bahkan sampai berdiri dari
kursinya dan dengan suara lantang menyentil Qadari yang dianggap pengecut
karena berpura-pura bukan dari bagian 02.
"Qodari ini timses atau ahli sih sebenarnya, terus terang dong. Saya timses
01, anda 02? Anda tim sukses 02 atau ngga? atau anda bagian dari konspirasi
itu? Jantan dong, jangan jadi pengecut," kata Refly Harun sambil menunjuk ke
Qodari.
"Ngga penting, semua orang sudah tahu saya itu ketua umum gerakan sekali
putaran, kenapa anda masih tanya, berarti anda tidak gaul, minta maaf,"
balas Qodari.
"Saya aktivis dan juga analis saya juga peneliti soal anda memberikan
identitas kepada saya, saya cuma diundang oleh pihak TV, sebagai apa itu
wilayahnya pihak TV," tegas Qodari.
"Ada pengamat ada ahli tapi dia berpura-pura independen tetapi dia menjadi
bagian dari konspirasi itu itu yang saya tentang, karena itu Refly Harun
merupakan bagian dari 01 itu saya jujur, main di depan tidak main di
belakang," kata Refly Harun.
Sumber:
suara
Foto: Politikus PDI Perjuangan Ruhut Sitompul. (ist/dok. Ruhut)
Apes! Ruhut Sitompul 'Dirujak' Ulah Tuding Qodari Penjilat: Kau Lebih Busuk dari Penjilat, Dulu Puja-puji Jokowi
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar