Benarkah Prabowo Pernah Selamatkan Buruh Migran dari Hukuman Mati?

Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto mengeklaim dirinya pernah membantu Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Malaysia dari hukuman mati. Hal itu disampaikan saat debat ketiga Pilpres 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Minggu (4/2/2024)

"Saya punya pengalaman diberi tahu oleh seorang aktivis, tentang seorang pekerja perempuan di Malaysia yang dua Minggu lagi mau digantung. Kalau tidak ada berita (dari aktivis), kita tidak bisa bantu dan intervensi," kata Prabowo.

Prabowo menjelaskan bahwa ketika dirinya membantu migran tersebut bebas dari hukum, ini tidak lepas dari peran aktivis. Ia juga menyampaikan bahwa ia mendapatkan informasi tersebut dari aktivis "Peran aktivis sangat penting bidang pembelaan hak-hak pekerja di luar negeri mereka adalah pahlawan," ucapnya.

Benarkah Prabowo pernah menyelamatkan buruh migran dari hukuman mati?

Penelusuran Fakta

Seorang eks Pekerja Migran Indonesia (PMI) Wilfirida sempat memberikan kejutan dengan melakukan video call untuk menyapa Prabowo, di sela-sela kegiatan acara deklarasi dukungan Aliansi Advokat Indonesia Bersatu (AAIB) di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Jumat (26/1/2024). Dalam kesempatan itu, ia bercerita pengalamannya yang hampir terkena hukuman mati ketiga masih menjadi buruh migran di Malaysia tahun 2015.

"Iya betul Pak Prabowo datang waktu di persidangan. Saat itu Pak Prabowo datang seperti malaikat. Saya memang terimakasih kepada Pak Prabowo, saya tidak mampu untuk membayar kebaikan Pak Prabowo terhadap saya. Saya hanya mampu berdoa untuk Pak Prabowo," ucapnya.

Wilfrida yang sedang berada di Atambua, Nusa Tenggara Timur (NTT), awalnya bercerita soal bantuan materiil yang diberikan Prabowo kepadanya untuk menghadapi proses hukum di Malaysia. Dia juga mengaku, masih ingat Prabowo sempat hadir dalam lima atau enam kali persidangannya.

Prabowo bercerita, dirinya membantu Wilfrida usai seorang aktivis perempuan menemuinya. Si aktivis menceritakan kasus Wilfrida dan meminta bantuan ketua umum DPP Partai Gerindra tersebut. Hal itu mengingat Prabowo punya teman dan jaringan di Malaysia. Lewat bantuan kawannya, Prabowo berkenalan dengan pengacara kelas wahid Malaysia, Tan Sri Shafee. Prabowo pun lantas meminta Tan menjadi kuasa hukum Wilfrida.

Berdasarkan penelusuran dapat disimpulkan bahwa apa yang disampaikan Prabowo Subianto sesuai dengan fakta di lapangan.

Sumber: inilah

Foto: Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto saat debat kelima Pilpres 2024 di JCC Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (4/2/2024). (Foto: Inilah.com/Didik)