Breaking News

Seruan Jihad dari Bandung


Di Masjid Al Fajr Cijagra Bandung tanggal 16 Maret 2024 diadakan do’a bersama memohon kepada Allah SWT agar menurunkan pertolongan-Nya bagi perjuangan umat Islam dalam menegakkan kebenaran, kejujuran dan keadilan. Secara khusus untuk menguatkan semangat juang melawan kecurangan Pemilu khususnya Pilpres 2024.

Bertema “Memaknai Ramadhan Sebagai Syahrul Jihad” dipimpin oleh KH Athian Ali M Da’i Lc, MA jamaah yang memenuhi ruang Masjid khusyu berdo’a bermohon agar Allah senantiasa menolong hamba-Nya dan menghukum pejabat atau siapapun yang berlaku curang dalam Pemilu 2024. Meyakini bahwa kekuasaan Allah SWT itu sangat hebat dan dahsyat.

Diawali dengan berbagai orasi para ulama, akademisi, aktivis seperti KH Nonop Hanapi, Prof. DR Anton Minardi, Dindin S Maolani, SH, DR. Ir. Memet Hakim, Ir. Budi Rijanto, Ust Roinul Balad, KH Iman Budiman, Ir. Syafril Sjofyan, Rizal Fadillah dan DR. Ir. Leony Lidia, MT. Acara juga dihadiri Mayjen Purn TNI Deddy S Budiman Ketum APP TNI dan tokoh masyarakat Jawa Barat lainnya.

Penyelenggara Gerakan Aksi Umat Melawan (GAUM) Jawa Barat membuat pernyataan sikap di samping mendukung DPR menggunakan Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024 juga mendesak Jokowi untuk mengundurkan diri dari jabatan Presiden. Jokowi adalah penyebab utama dari kerusakan demokrasi di Indonesia.

Seruan jihad menggema dari para tokoh dan ulama. Negara dan bangsa Indonesia dinilai telah dikendalikan oleh pemimpin zalim yang hanya memikirkan kekuasaan keluarga, kroni serta para penjilat di lingkarannya. Korup dan menjual kedaulatan bangsa kepada China.

Pakar IT alumni ITB DR Ir Leony Lidya, MT sempat memaparkan bahwa diantara penyebab kecurangan Pemilu 2024 adalah Sirekap KPU. KPU dinilai bukan saja tidak profesional tetapi menjadi biang kekacauan penghitungan khususnya untuk Pilpres. Ada disain kecurangan terstruktur, sistematis dan masif yang dilakukan KPU termasuk peran Alibaba Cloud milik Jack Ma pengusaha China.

KH Athian Ali M Da’i, Lc MA membacakan Pernyataan Sikap GAUM yang antara lain adalah ajakan agar umat khususnya di bulan Ramadhan ini meningkatkan semangat jihad menegakkan kebenaran dan kejujuran. Melawan kecurangan dan kezaliman.

“Mengajak masyarakat khususnya umat Islam untuk meningkatkan semangat jihad fi sabilillah
melawan kejahatan Pemilu yang terjadi dalam berbagai bentuk. Bulan Ramadhan adalah bulan perjuangan untuk menegakkan kebenaran, kejujuran dan keadilan”.

Kecurangan Pemilu merupakan barang haram. Produknya bernilai haram. Kejahatan terstruktur, sistematis dan masif harus dihadapi serius dengan spirit keagamaan yang kuat. Jihad adalah jalan untuk meluruskan penyimpangan.

Bandung telah menyerukan Jihad.

Bandung, 17 Maret 2024

by M Rizal Fadillah
Pemerhati Politik dan Keagamaan

Disclaimer: Rubrik Kolom adalah media masyarakat dalam menyampaikan tulisannya. Setiap Opini di kanal ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab Penulis dan oposisicerdas.com terbebas dari segala macam bentuk tuntutan. Jika ada pihak yang berkeberatan atau merasa dirugikan dengan tulisan ini maka sesuai dengan undang-undang pers bahwa pihak tersebut dapat memberikan hak jawabnya kepada penulis Opini. Redaksi oposisicerdas.com akan menayangkan tulisan tersebut secara berimbang sebagai bagian dari hak jawab.
Seruan Jihad dari Bandung Seruan Jihad dari Bandung Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar