Breaking News

Detik-detik Penangkapan Galih Loss di Rumah, Pasang Wajah Melas Saat Digiring Polisi


Polda Metro Jaya menangkap TIkToker Galih Loss pada Senin (22/4/2024) atas kasus penistaan agama Islam usai melecehkan lafaz taawudz dalam kontennya.

Menyusul kabar tersebut, video detik-detik penangkapan Galih Loss di rumahnya di daerah Bekasi pun viral di media sosial.

Dalam video yang diunggah akun @lambe_turah pada Jumat (26/4/2024), terekam momen jajaran Siber Bareskrim Polri meminta ayah Galih Loss memanggil anaknya dari dalam kamar.

Polisi langsung meminta Galih Loss menyerahkan ponselnya yang sedang digunakan untuk bermain game dan mengajaknya keluar rumah.

Sebelum menginterogasi tersangka, polisi sempat menjelaskan maksud kedatangannya kepada ayah Galih Loss.

"Kamu TikToker? Kamu ada bilang apa?" tanya salah satu polisi setelah menunjukkan konten Galih Loss yang membuatnya ditangkap.


"Kebetulan seminggu yang lalu saya membuat video dan itu videonya sempat tenar juga dan meresahkan warga juga, sih, warganet ya, pak," tutur Galih Loss dengan wajah tertunduk dan beberapa kali menelan ludah.

Masih dengan wajah takut, Galih menambahkan,

"Tapi sebelum membuat video itu saya sudah konfirmasi kepada pihak korban juga."

Sebelum digiring ke polda, polisi meminta Galihi Loss untuk mengambil dompet terlebih dulu.

Rekam Jejak Tiktoker Galih Loss (instagram)

Video ini pun mendapat berbagai tanggapan dari warganet.

"Biar ada efek jera, dan pelajaran bagi konten kreator lain," ujar @shop***.

"Bosen tiap hari denger dia klarifikasi. Terima kasih, pak. Serem kali dia kalo buat konten," imbuh @dem***.

"Mau bilang kasihan tapi kalo lihat prank sebelum-sebelumnya yang ia bikin malah jadi bilang sukurin," cibir @kapari***.

Sumber: suara
Foto: Galih Loss, tersangka kasus penistaan agama di Polda Metro Jaya, Jumat (26/4/2024). [Suara.com/Rena Pangesti]
Detik-detik Penangkapan Galih Loss di Rumah, Pasang Wajah Melas Saat Digiring Polisi Detik-detik Penangkapan Galih Loss di Rumah, Pasang Wajah Melas Saat Digiring Polisi Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar