Usai Gugatan Pilpres 2024 di MK, Rocky Gerung Singgung Posisi Hakim: Mereka Akan Berdebat dengan Dirinya Sendiri

Baca Juga

Gugatan sengketa Pilpres 2024 sudah diajukan oleh Tim Hukum kandidat Capres-Cawapres di Mahkamah Konstitusi (MK).

Tentu, fenomena tersebut menjadi pertimbangan hakim dalam memutuskan hasil sengketa yang telah diperdebatkan sebelumnya.

Mengenai hal ini, pengamat politik Rocky Gerung menanggapi posisi hakim menjelang putusan yang akan ditetapkan.

Hari ini hakim-hakim akan masuk pada perdebatan dengan dirinya sendiri, perdebatan dengan publik telah selesai” terangnya.

“Perdebatan dengan menteri-menteri yang diundang telah selesai, sekarang dia mau berdebat dengan dirinya sendiri” lanjutnya.

Singgungan tersebut dipaparkan jelas oleh Rocky yang dilansir Kilat.com dari akun Instagram @rockygerungfans.

Sebagaimana diketahui, putusan hasil sengketa Pilpres 2024 akan ditetapkan pada Senin, 22 April 2024.

Menurut Rocky, saat ini hakim-hakim Mahkamah Konstitusi (MK) sedang berada dalam momen krusial.

Di mana, keputusan yang akan diambil oleh MK akan mencerminkan kualitas para hakim itu sendiri.

Walaupun, kekurangan bukti atau data selama sidang terjadi dalam perdebatan di MK.

Namun, hal tersebut tidaklah menjadi masalah besar lantaran putusan hakim menganut jati dirinya.

Dikarenakan, hakim memiliki kesadaran moral untuk membuat keputusan yang benar.

“Jadi kemuliaan itu memang ditentukan akhirnya oleh keyakinan hakim itu karena ada prinsip di dalamnya” pungkas Rocky.

“Di mana, pengambilan keputusan di meja pengadilan akan tetap ditentukan walaupun data atau fakta itu kurang” lanjutnya.

Tetapi kalau keyakinan hakim cukup bagus maka dia harus ambil kesimpulan berdasarkan keyakinan diri” imbuhnya.

Rocky menekankan bahwa walaupun ada bukti yang kuat, jika hakim yakin bahwa bukti itu dipalsukan, maka keputusan akan didasarkan pada nurani hakim.

Keputusan yang akan ditetapkan oleh hakim merupakan representasi Tuhan di dunia.

Hal ini dikarenakan, peran penting yang mereka dapatkan dapat menentukan nasib seseorang berdasarkan hukum.

“Karena itu sering dianggap hakim itu betul-betul tangan Tuhan di dunia, itu intinya” lanjutnya lagi. (*)

Sumber: kilat

Foto: Sosok Rocky Gerung (Tangkapan layar YouTube/ gita wirjawan)