Apa Perbedaan Kasus Vina Cirebon dan Vina Garut? Sama-Sama Viral di Media Sosial
Kasus Vina Cirebon belakangan kembali viral setelah dirilisnya film "Vina: Sebelum 7 Hari". Bahkan Hotman Paris Hutapea sampai ikut turun langsung memantau perkembangan kasus Vina Cirebon yang terjadi tahun 2016 silam.
Di tengah hebohnya sorotan terhadap kasus Vina Cirebon, publik juga menyinggung soal Vina Garut. Meski sama-sama memiliki nama Vina, dua perempuan dalam kasus ini mengalami peristiwa yang sangat berbeda. Lantas, seperti apa perbedaan kasus Vina Cirebon dan Vina Garut?
Kasus Vina Cirebon
Buronan Pembunuh Vina Cirebon [Instagram]
Sesuai namanya, kasus Vina Cirebon terjadi di Cirebon, Jawa Barat pada 27 Agustus 2016. Kasus ini sangat viral dan masih terus menjadi perbincangan sampai sekarang karena ada pelaku yang belum tertangkap.
Kasus Vina Cirebon melibatkan seorang perempuan bernama Vina yang dibunuh dan diperkosa oleh geng motor. Kala itu pelaku juga ikut membunuh kekasih Vina, Muhammad Rizky alias Eki.
Jasad Eki dan Vina baru ditemukan keesokan harinya dengan dugaan awal adalah kasus kecelakaan. Namun setelah ditelusuri lebih jauh, rupanya kasus ini diduga kuat merupakan pembunuhan dan pemerkosaan terhadap Vina.
Di awal kemunculannya, kasus Vina Cirebon ditangani oleh Polres Cirebon Kota. Tapi pada akhirnya kasus ini diambil alih oleh Polda Jabar dan disimpulkan bahwa pelaku berjumlah sebelas orang.
Sejauh ini sudah ada delapan pelaku Vina Cirebon yang dihukum, tujuh di antaranya dijatuhi hukuman penjara seumur hidup. Mereka adalah Jaya (23 tahun), Rivaldi Aditya Wardana (21 tahun), Hadi Saputra (23 tahun), Eko Ramadani (27 tahun), Eka Sandi (24 tahun), Supriyanto (20 tahun), dan Sudirman (21 tahun).
Sementara satu pelaku lainnya, Saka, dijatuhi hukuman delapan tahun. Namun Saka sudah bebas pada tahun 2020 setelah menjalani hukuman selama 3 tahun 8 bulan.
Sekarang ada tiga pelaku lagi yang masih buron dan identitasnya sudah dipublikasikan oleh Polda Jawa Barat. Tiga pelaku itu adalah Pegi alias Perong (saat ini berumur 30 tahun), Andi (31 tahun), dan Dani (28 tahun). Kekinian Pegi sudah berhasil ditangkap di Bandung, Jawa Barat.
Kasus Vina Garut
Petugas membawa terdakwa VA pada sidang tertutup pembacaan tuntutan kasus asusila Vina Garut di Pengadilan Negeri Kabupaten Garut, Jawa Barat, Kamis (5/3). [ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Berbeda dengan Vina Cirebon yang merupakan kasus pembunuhan dan pemerkosaan, Vina Garut berhubungan dengan video mesum. Di mana Vina menjadi salah satu pelaku video tersebut.
Kasus Vina Garut heboh pada tahun 2019. Di mana kala itu muncul video mesum tak lazim yang diperankan oleh Vina dan tiga laki-laki. Salah satu pelaku video tersebut adalah Raya, suami Vina.
Vina awalnya enggan merekam dan melakukan aktivitas seksual tidak wajar ini. Namun karena diminta oleh suami, akhirnya dia melakukan hal tersebut sambil direkam.
Hasil penyelidikan mengungkap bahwa aktivitas seksual tersebut sudah dilakukan oleh Vina dan pelaku lain sejak tahun 2017. Lambat laun, Raya memutuskan untuk menawarkan video asusilanya ke Twitter dengan harga tertentu.
Vina, Raya, dan pelaku lain lantas dipolisikan. Namun Raya dikabarkan meninggal dunia akibat sakit saat proses penyelidikan masih berlangsung. Sementara Vina dan dua pelaku lain sudah dijatuhi hukuman sekarang.
Vina dijatuhi hukuman 3 tahun penjara dan denda Rp1 miliar subsider 3 bulan penjara oleh Pengadilan Negeri Garut pada April 2020 lalu. Sementara dua pelaku lain divonis 2 tahun 9 bulan penjara, denda Rp1 miliar, serta subsider 3 bulan penjara.
Nah, itu dia perbedaan kasus Vina Cirebon dan Vina Garut. Jangan sampai keliru lagi ya!
Smber: suara
Foto: Kasus Vina Cirebon. (Istimewa)
Apa Perbedaan Kasus Vina Cirebon dan Vina Garut? Sama-Sama Viral di Media Sosial
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar