Pakar Hukum Minta Kasus Vina Cirebon Diusut Kembali Karena Terkesan Asal-asalan

Baca Juga

Pakar Hukum Teuku Nasrullah turut menyoroti kasus pembunuhan Vina Cirebon dan Eki.

Pembunuhan sepasang kekasih yang terjadi pada Agustus 2016 lalu masih belum menemukan titik terang hingga kini.

Penangkapan DPO Pegi alias Perong yang berhasil diamankan Polres Cirebon Kota setelah delapan tahun buron justru menimbulkan permasalahan baru.

Sebab Pegi alias Perong dengan tegas menyatakan bahwa ia tidak terlibat sama sekali dengan kasus pembunuhan Vina Cirebon, dan sedang berada di Bandung untuk bekerja sebagai kuli bangunan pada malam kejadian.

Penangkapan Pegi alias Perong serta narasi yang muncul bahwa ia bukanlah pelaku pembunuhan Vina Cirebon.

Justru membuat publik meragukan kinerja penegak hukum, khususnya kepolisian yang dinilai lambat dalam kasus ini.

Teuku Nasrullah selaku Pakar Hukum juga membenarkan bahwa penanganan kasus pembunuhan Vina Cirebon terkesan asal-asalan.

“Harus (diusut ulang) karena kalau tidak ini akan berlanjut asal-asalan seperti ini, karena apa? Yang penting putus perkara, Hakim juga sudah menumpuk jadi serba salah, saya gak tau lagi bagaimana memperbaiki hukum di Indonesia ini,” ujar Teuku Nasrullah, dilansir Kilat.com dari akun YouTube tvOneNews pada 28 Mei 2024.

Selaku pegiat hukum, Teuku Nasrullah berpendapat bahwa penegakan hukum di Indonesia memang harus diperbaiki.

Sebab banyak pihak yang terlibat didalamnya justru menjadi pelaku yang melanggar hukum itu sendiri.

“Hukum ini sudah menjadi korporasi penegakan hukum di semua unit kerja, di semua sub-sistem menjadikan penegakan hukum sebagai sumber penghasilan gila-gilaan,” terang Teuku Nasrullah.

Sebagai praktisi hukum, Teuku Nasrullah berharap agar kasus pembunuhan Vina Cirebon ini dapat diusut kembali.

Pengusutan kembali kasus pembunuhan Vina diharapkan dapat menjadi momentum perbaikan penegakan hukum di Indonesia.

“Saya tidak terlalu fokus dalam penanganan kasus Vina ini, tapi saya jadikan kasus Vina untuk momentum proses perbaikan penegakan hukum, kalau kita tidak bicara bagaimana ini kedepan, anda akan membiarkan dunia peradilan, sekali lagi bukan dunia pengadilan! Tapi peradilan itu semakin kacau balau, semerawut dan seenak-enaknya,” ujar Teuku Nasrullah.

Kasus pembunuhan Vina Cirebon yang kini tengah menjadi konsumsi publik, dinilai Teuku Nasrullah sebagai momen yang tepat untuk memperbaiki sistem peradilan.

“Apa gak perihatin sama anak cucu kita kedepan? Lawan ini,” tegas Pakar Hukum tersebut. (*)

Sumber: kilat

Foto: Teuku Nasrullah sebut penanganan kasus Vina Cirebon harus diperbaiki. (tvOne News)