Setelah Menantang Rocky Gerung, Hotman Kini Diajak Tanding Tinju oleh Benny Wullur
Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea sempat membuat heboh karena menantang pengamat politik Rocky Gerung untuk beradu tinju.
Namun, kini dia malah mendapat tantangan adu tinju dari pengacara Benny Wullur.
Tantangan itu buntut dari adanya sengketa perebutan tanah di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.
Adapun Benny Wullur merupakan kuasa hukum dari Hendrew Sastra Husnandar (HAH) yang bersengketa dengan PT BIA dengan kuasa hukumnya Hotman Paris Hutapea.
Benny menyatakan bahwa kliennya sudah mendapatkan surat keterangan berkekuatan hukum tetap atau inkrah, tetapi tiba-tiba panitera Pengadilan Negeri Jakarta Pusat menyatakan mencabut inkrah tersebut.
Sehingga akhirnya pihak PT BIA melalui kuasa hukumnya Hotman Paris Hutapea mengajukan permohonan kasasi ke Mahkamah Agung.
Benny Wullur pun sudah mengajukan debat hukum secara terbuka kepada Hotman Paris Hutapea mengenai kasus ini, namun belum saja terwujud.
Kemudian setelah melihat adanya berita viral tentang Hotman Paris Hutapea menantang tinju Rocky Gerung, Benny Wullur ingin menantang tinju di atas ring juga melawan Hotman Paris Hutapea secara head to head.
Melalui video pada akun media sosial pribadi dari Benny Wullur, dirinya menampilkan sedang melatih fisiknya untuk siap bertanding melawan Hotman Paris Hutapea di atas ring tinju.
"Saya baru saja selesai berlatih tinju dan sudah menyatakan siap melawan Hotman Paris di atas ring tinju,” kata Benny.
"Tanding tinju ini merupakan bentuk protes saya. Mari kita beradu argumen hukum di pengadilan dan bila perlu mari kita adu head to head tinju di atas ring dengan pengacara Hotman Paris Hutapea. Saya akan segera mengirim surat tantangan untuk bertinju ke Hotman Paris Hutapea dan saya siap kapan pun untuk bertanding tinju,” sambung Benny.
Sumber: jpnn
Foto: Ilustrasi Hotman Diajak Tanding Tinju oleh Benny Wullur/Net
Setelah Menantang Rocky Gerung, Hotman Kini Diajak Tanding Tinju oleh Benny Wullur
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar