Siapa Robert Bonosusatya alias RBT? Sosok Diduga Bos Korupsi Timah yang Pernah Digeledah Jampidsus

Baca Juga

Kilas balik, sosok diduga bos korupsi timah Robert Bonosusatya alias RBT baru-baru ini kembali jadi perbincangan publik.

Hal ini terjadi lantaran kasus korupsi timah yang merugikan negara sebesar Rp271 triliun yang naik menjadi Rp300 triliun.

Atas dugaan keterlibatannya, salah satu perusahaan yang dipimpinnya sempat digeledah pihak Kejaksaan Agung (Kejagung).

Hal itu ditindaklanjuti melalui penyidik Jaksa Muda Agung Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) pada akhir 2023 kemarin.

Lebih lanjut, RBT diketahui diduga sebagai sosok dibelakang layar dari influencer Harvey Moeis dan Helena Lim.

RBT disinyalir memperdayakan sosok influencer tersebut untuk melancarkan aksinya dalam mengelola pertambangan ilegal.

Hal ini dikonfirmasi oleh koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman.

“RBS diduga pihak yang mendirikan dan mendanai perusahaan-perusahaan,” ucapnya yang dilansir Kilat.com dari akun X @Heraloebss.

“Hal itu digunakan sebagai alat untuk melakukan korupsi tambang timah,” jelasnya.

Namun, ketika diperiksa oleh Jampidsus, Robert mengaku tidak terlibat dalam kasus pertambangan di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT. Timah.

Tidak hanya itu, dirinya juga membantah bahwa tidak sedang memimpin perusahaan yang terlibat dalam kasus tersebut.

Diketahui, Robert dituding sebagai sosok yang mengelola PT Refined Bangka Tin (RBT).

Yang mana, PT RBT ini disinyalir ikut terlibat dalam putaran kasus korupsi timah yang telah merugikan kas negara.

Perusahaan tersebut juga diketahui memiliki rekam jejak dalam memproduksi timah murni batangan terbesar di Indonesia.

Seperti informasi yang telah beredar, perusahaan tersebut tidak lagi beroperasi setelah digeledah Jampidsus pada Desember 2023 lalu.

Disisi lain, Robert alias RBT ini juga diduga sosok pimpinan konsorsium game ilegal online yang berada di dekat kantor Mabes Polri.

Lebih lanjut, laporan yang dilayangkan oleh Koordinator MAKI untuk meringkus Robert masih belum diindahkan pihak Jampidsus.

Namun, Boyamin bersikeras untuk mengusut tuntas kasus tersebut yang ia yakini bahwa Robert merupakan bos korupsi timah itu.

“MAKI pasti akan gugat Praperadilan lawan Jampidsus apabila Somasi ini tidak mendapat respon yang memadai,” ucapnya.

“Guna merampas seluruh hartanya guna mengembalikan kerugian negara dengan jumlah fantastis,” imbuhnya.

Mengetahui hal ini, Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung Ketut Sumedana turut memberi tanggapan.

Sumedana menegaskan akan meringkus para pelaku korupsi melalui prosedur yang telah berlaku.

“Apakah yang bersangkutan terlibat atau tidak, tentu itu bagian dari penyidikan,” jelasnya. (*)

Sumber: kilat

Foto: Diduga bos besar kasus korupsi timah. (https://x.com/HMMurah3)