Ditinggalkan Yusril, PBB Diambang Perpecahan, Afriansyah Noor Cs Siap Lawan Pencopotannya

Baca Juga

Pasca ditinggalkan Yusril Ihza Mahendra yang mengundurkan diri dari jabatan Ketum, kini Partai Bulan Bintang atau PBB diambang perpecahan.

Riak-riak perpecahan PBB muncul usai sang Sekjen Afriansyah Noor dan pengurus lain dicopot oleh Plt Ketum PBB Fahri Bachmid.

Afriansyah Noor bersama gerbongnya siap melawan pencopotannya tersebut dengan melakukan gugatan ke PTUN Jakarta dan pengadilan umum.

Perlawanan Afriansyah Noor Cs disampaikan sejumlah kader merasa terzalimi atas putusan Fahri Bachmid.

Afriansyah Noor mempersilakan kader PBB untuk menggugat SK Kemenkumham terkait kepengurusan baru PBB ke pengadilan.

Para pengurus DPP PBB yang kecewa mendorong Afriansyah agar mendukung gugatan yang akan diajukan terhadap kepengurusan PBB yang baru.

"Teman-teman memaksa, 'Jangan bang, kita nggak boleh, ini zalim, ini jahat, ini persengkokolan yang luar biasa'," kata Afriansyah Noor di kantor DPP PBB, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu 19 Juni 2024.

Afriansyah Noor mengatakan, pengurus DPP PBB yang kecewa akan mengambil langkah-langkah perlawanan.

"Supaya kezaliman ini bisa kita lawan, caranya bagaimana, ya kami akan melaksanakan gugatan terhadap keputusan Kemenkumham yang tidak sesuai dengan prosedur," jelasnya.

Afriansyah mengendus sejumlah kejanggalan di balik terbitnya SK Kemenkumham terkait kepengurusan PBB yang baru.

Salah satunya adalah surat usulan yang ditandatangani oleh Yusril Ihza Mahendra yang tak lagi berstatus sebagai Ketum PBB dan ditandatangani oleh Wasekjen PBB kendati dirinya saat itu tidak berhalangan.

"Menurut saya adalah SK yang tertanggal 25 Mei ditandatangani oleh Ketum Yusril yang sudah mundur, apakah itu sah apa tidak," ucapnya.

Kader lain yakni mantan Waketum PBB, Dwianto Ananias, menjelaskan tengah mempersiapkan gugatan ke PTUN.

Namun kemungkinan lain pihaknya juga akan menggugat ke pengadilan umum.

"Kami sedang persiapkan ke PTUN, kalau perlu pengadilan umum juga bisa juga pengadilan umum," kata Dwianto.

Sebelumnya, kabar mengagetkan datang dari PBB. Pj Ketum PBB Fahri Bachmid mencopot Afriansyah Noor dari posisi Sekjen PBB.

Fahri mengatakan pencopotan murni untuk kepentingan organisasi PBB. (*)

Sumber: kilat

Foto: Yusril Ihza Mahendra mundur jadi Ketum PBB. (Instagram/yusrilihzamhd)